Mohon tunggu...
Afriantoni Al Falembani
Afriantoni Al Falembani Mohon Tunggu... Administrasi - Dosen dan Aktivis

Menulis dengan hati dalam bidang pendidikan, politik, sosial, fiksi, filsafat dan humaniora. Salam Sukses Selalu.

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Lima Cara Efektif "Digital Traveling" Bersama Danamon Online Menuju "Open Minded"

16 April 2018   18:20 Diperbarui: 23 April 2018   16:07 1140
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Digital traveling. Kata ini seolah sudah sangat trendy di kalangan generasi now. Kata ini bagian dari kehidupan orang yang mempunyai hobby melakukan perjalanan. Hampir setiap orang senang ketika melakukan perjalanan.

Dulu waktu zaman masih kuliah saya teringat seorang guru besar yang mengasuh salah satu matakuliah Filsafat Pendidikan mengatakan "perjalanan itu sangat penting, terutama dengan tujuan studi banding". Perkataan ini masuk ke hati saya dan menguasai diri ini agar meluruskan niat dan kemauan dalam melakukan perjalanan.

Selain itu ada juga mantan Rektor yang juga guru besar  mengingatkan perlunya melalukan perjalanan. Beliau mengatakan,"Kita jangan menjadi seperti katak dalam tempurung. Kita jangan hanya muter-muter BKB, Punti Kayu, Bukit Siguntang, dan Jakabaring. Saya ingin melihat anakanak didik sya ada di London, ada Paris, Amerika, Mesir, Australia, dan Belanda.Sehingga kita bisa membangun bangsa ini menjadi besar karena pikiran kita terbuka". Kata-kata ini sering sekali diungkapkan dalam sambutannya dan juga ketika santai di tempat bekerja.

Dari kedua guru besar ini saya mendapat pemahaman bahwa traveling akan membuat "open minded". Karena itu, mereka terus memotivasi dan menginspirasi generasi muda agar jangan lupa melakukan perjalanan. Kata-kata mereka ini membuat diri ini menjadi ingin terus maju dengan melakukan traveling. Mengambil makna dari setiap perjalanan untuk bekal menjalani hidup.

Dulu, saya merasakan perjalanan membutuhkan biaya besar. Traveling juga harus melakukan persiapan yang banyak. Belum lagi waktu untuk melakukan perjalanan yang berubah-ubah. Ya, begitulah rasanya berat sekali melakukannya. Padahal tidak sepenuhnya benar. Traveling saat ini di era digital sudah semakin mudah.

Itu semua baru aku pahami dua tahun belakangan. Saat teknologi berkembang pesat. Saat ini perjalanan sudah sangat mudah. Apa lagi di era digital. Pertanyaannya bagaimana cara efektif dalam melakukan perjalanan terbaik kita. Setidaknya ada lima panduan untuk menjalani digital traveling agar lebih mudah, praktis dan menyenangkan.

1. Mengatur jadwal dengan bijak

Salah satu kenyamanan dalam perjalanan adalah mengatur waktu dengan jadwal yang baik. Mengatur waktu ini harus dengan perhitungan yang matang.  Sehingga mudah bagi kita untuk menjalaninya.

Waktu yang tepat dimana semua keluarga tercinta dapat ikut dalam traveling kita. Istri/suami, anak, orang tua, adik/kakak, teman dekat atau siapa yang kita anggap mau dan mampu mengimbangi traveling kita.

Semua harus diatur agar tidak ada satu pun yang mau menolak jadwal tersebut. Tidak ada mereka yang mementingkan pribadi. Mereka ketika waktunya siap, maka mereka akan terus melanjutkan. perjalanan dengan bijak.

2. Memesan kendaraan dan penginapan dengan nyaman

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun