Mohon tunggu...
afida
afida Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Singgasana yang Hancur

9 November 2017   05:26 Diperbarui: 9 November 2017   06:17 1076
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Mengapa harus ada pertemuan jika ada perpisahan?,

mengapa harus ada pernikahan jika ada perceraian?.

Dulu... duniaku hanya sebatas kudangan.

Aku belum paham tentang kehidupan...

Yang ternyata tak semanis permen yang kalian berikan.

Ayah!...

Ibu!...

Di depanku kalian tetap memberi senyuman...

Bersama kalian berikan rasa kasih sayang... dengan menutupi perdebatan.

Semua rasa ini membuatku lemah... sejak aku tahu!

Singgasana yang kalian buat hancur begitu saja.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun