Mohon tunggu...
Afa Fadila
Afa Fadila Mohon Tunggu... Mahasiswa - Prodi : Pendidikan Islam Anak Usia dini

STOP WISHING START DOING!

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Perawatan dan Pemeliharaan Alat Permainan Edukatif (APE)

16 November 2021   02:06 Diperbarui: 16 November 2021   02:24 455
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

Alat permainan edukatif di lembaga pendidikan anak usia dini merupakan suatu media pembelajaran yang perlu dijaga dan dirawat. Menyimpan dan merawat Alat Permainan Edukatif (APE) memiliki standar tertentu. Hal ini karenakan penggunaan Alat Permainan Edukatif (APE) digunakan dalam kurun waktu yang cukup lama dan terus menerus. Intensitas penggunaan media pembelajaran oleh anak-anak yang sangat tinggi tersebut menjadikan para guru harus sering merawatnya.

Berkaitan dengan pentingnya menyimpan dan merawat Alat Permaianan Edukatif (APE), guru terlebih dahulu harus mengetahui jenis alat permainan yang perlu disimpan dan dirawat. Guru juga haru mengawasi anak ketika menggunakan maupun meletakkan alat permainan. Anak harus dibiasakan untuk bertanggung jawab dalam penggunaan dan pengembalian alat permainan yang telah dimainkannya.

Pemeliharaan dan perawatan terdengar serupa, seperti yang tertera dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia ( KBBI) keduanya memiliki makna serupa yaitu menjaga. Akan tetapi pada keduanya akan bermakna beda apabila disambungkan dengan kata lain. Misal, pada kalimat "Nenek merawat saya ketika sakit" sedangkan pada kata kedua "Loli memelihara kucing dengan baik". 

Pada kalimat pertama kata merawat jika digantikan dengan kata memelihara, tentunya akan terdengar kurang sopan. Namun pada kalimat kedua, kata memelihara dapat digantikan dengan merawat. Berlandaskan perumpamaan pada dua kalimat tersebut, disimpulkan bahwa kata merawat memiliki makna yang lebih luas jika dibandingkan dengan kata memelihara. Oleh sebab itu, kegiatan perawatan dilakukan saat sudah terjadi sesuatu pada suatu hal, sedangkan kegiatan memelihara mengara pada upaya pencegahan terhadap suatu hal.

Berdasarkan pemahaman di atas, berikut ini merupakan penjalasan lebih rinci terkait tujuan dari perawatan dan pemeliharaan alat perainan edukatif, diantaranya:

Menjaga Keawetan dan Waktu Pemakaian Alat Permainan Edukatif Agar Bertahan Lama

Pemeliharaan dilakukan sebagai upaya menjaga keawetan dari alat permainan edukatif. alat permainan akan mudah rusak jika tidak dipelihara dengan baik. Kegiatan pemeliharaan keawetan alat permainan edukatif dapat dilakukan dengan selalu menata kembali ketika selesai digunakan, membersihkan dan meletakkannya di tempat yang sesuai dengan jenis alat permainan edukatifnya. Melalui upaya-upaya tersebut kita dapat memastikan keawetan alat permainan edukatif. Apabila keawetan alat permainan edukatif terjaga, tentu saja alat tersebut mampu bertahan lama.

Menjaga Keamanan APE

  1. Alat Permaianan Edukatif (APE) dijaga dengan melakukan pengawasan terhadap anak ketika sedang menggunakannya. Guru sudah semestinya memberikan petunjuk teknis cara menggunakan alat permainan tersebut kepada anak. Selain itu, guru juga memberi tahu dan mencontohkan bagaimana cara menaruh yang tepat sesuai dengan tempatnya.
  2. Efisiensi dan efektifitas alat permainan edukatif dalam penggunaannya
  3. Efisiensi dan efektifitas pada alat permainan edukatif dijaga dengan cara yang sama ketika kita menginginkan alat permainan edukatif tetap awet dan bertahan lama. Selain itu juga bisa melakukan penegecekan secara rutin sehingga ketika terdapat kerusakan dapat segera diperbaiki.

Melatih dan Menanamkan Rasa Tanggung Jawab Pada Anak

Poin terpenting dari tujuan pemeliharaan alat permainan edukatif pada anak yaitu melatih dan menanamkan rasa tanggung jawab kepada anak. Guru melatih dan menanamkan rasa tanggung jawab kepada anak, seperti guru memberikan intruksi pada anak untuk merapikan dan mengembalikan pada tempatnya setelah bermain. Ketika anak melakukan apa yang kita intruksikan, maka disitulah mulai tertanam sikap tanggung jawab anak yang kemudian akan menjadi kebiasaan di kehidupan yang akan datang. Anak juga akan lebih peka terhadap lingkungannya dan lebih disiplin pada tanggung jawabnya.

Pemaparan di atas tadi merupakan tujuan dari pentingnya pemeliharaan alat permainan edukatif. Oleh karena itu, kita tidak bisa meremehkan pemeliharaan terhadap alat permainan edukatif. Tidak sedikit orang yang meremehkan adanya pemeliharaan terhadap alat permainan edukatif, apalagi ketika alat permainan edukatif dibuatnya sendiri atau dengan membeli akan tetapi tidak dengan harga yang mahal. Pada hal ini lah, umumnya yang menjadi penyebab orang meremehkan pemeliharaan alat permainan edukatif untuk anak.

Selain tujuan dari perawatan Alat Permainan Edukatif, adapun fungsi dari pemeliharaan alat permainan edukatif diantaranya:

  1. Menjaga agar barang itu tetap dalam keadaan baik dan utuh
  2. Agar setiap saat dapat segera digunakan sampai batas umurnya
  3. Membedakan pemanfaatan barang yang masih bias dipakai dan barang yang sudah rusak

Melaksanakan perawatan dan pemeliharaan alat permainan yang mendukung proses pembelajaran di lembaga pendidikan, maka pendidik perlu memperhatikan hal-hal terkait:

Alat Permainan Indoor

  1. Pada alat permainan yang terdapat di dalam kelas, perawatan yang dilakukan oleh guru meliputi:
  2. Alat-alat sebaiknya disimpan pada tempat dengan kondisi yang tidak lembab, cukup ventilasi, dan ditata rapih dalam lemari atau rak.
  3. Penyimpanan alat permaian sebaiknya sesuai dengan jenisnya, seperti halnya alat permainan yang berbahan dasar kertas disimpan dalam lemari atau rak. Kemudian dibersihkan dengan kain lap kering dan lembut.
  4. Alat permainan berbahan dasar kayu sebaikya dirawat secara berkala dengan menyemprotkan obat anti serangga kemudian dicat dan dipernis.
  5. Alat permainan berbahan dasar plastik sebaiknya dihindari dari benda panas dan dibersihkan dengan alat pembersih yang lembut.
  6. Berbeda dengan yang lainnya alat permainan dengan bahan dasar kain, dapat dicuci atau diganti bila sudah terlihat kusam dan lusuh. Penyimpanan yang tepat yaitu di wadah yang tertutup dan diberi kamper.

Alat Permainan Outdoor

  1. Alat-alat permainan ditempatkan di lingkungan yang bebas banjir dan apabila ada kerusakan harus segera dilakukan perbaikan. Seperti ketika ada bagian besi yang patah secepatnya dilas kembali, ketika ada cat yang terkelupas segera dicat kembali dan diberikan pelumas secara rutin.
  2. Alat permainan bak pasir harus selalu dibersihkan dari kotoran dan ditutupi bila tidak digunakan. Jika perlu ditambahkan pasirnya maka dapat ditambahkan.
  3. Begitu pula dengan bak air, perlu untuk selalu dibersihkan
  4. Alat permainan obil-mobilan, otoped, kereta dorong, dan alat permainan serupa harus ditempatkan pada tempay yang tidak tergenang oleh air serta selalu diberi pelumas.

Sarana bermain yang terdapat di rak-rak atau dinding perlu dipantau dan dirawat secara berkala untuk memastikan sarana bermain siap digunakan anak, dengan cara:

  1. Pemeriksaan. Pemeriksaan ini dilakukan setiap hari, guru atau pendidik perlu memeriksa dan memastikan bahwa setiap alat main berada di tempat yang sudah sesuai dengan label/simbol yang ada. Selain itu, pendidik juga memeriksa keutuhan atau kelengkapan alat main.
  2. Penyimpanan. Alat main yang perlu disimpan dapat dimasukkan dalam plastik atau wadah yang tertutup. Pada saat ruangan dilakukan penyemprotan serangga pada waktu-waktu tertentu, semua sarana bermain perlu disimpan atau ditutup. Karena tidak semua sarana bermain digunakan dan pajang dalam sentra/area sehingga yang tidak digunakan sebaiknya disimpan dalam tempat penyimpanan (gudang APE). Penyimpanan APE digudang perlu ditata agar mudah ditemukan kembali pada saat diperlukan. Contohnya, benda-benda yang kecil dapat ditempatkan dalam wadah, kantong plastik yang telah diberi label berdasarkan kategori tertentu dan dimasukkan dalam sebuah kontainer/kardus. Untuk efisiensi ruangan gudang, dapat dipasang rak-rak dari bahan kayu yang permanen di sepanjang tepian dinding untuk menampung kontainer/kardus yang berisi alat main.

Pedoman Pelabelan Rak

  1. Pelabelan yang jelas pada rak membantu anak secara mandiri dan teratur dalam mengambil dan mengembalikan alat permainan pada tempat asalnya. Selain itu juga  memungkinkan anak untuk bermain secara mendiri dan teratur.
  2. Pelabelan dapat menggunakan gambar sendiri, guntingan dari bungkus kemasan atau foto.
  3. Gambar label yang digunakan dapat dilaminating agar lebih tahan lama daripada melakukan pergantian dengan yang baru apabila terjadi kerusakan.

Alat Permainan Perlu Perbaikan

  1. Alat permianan yang rusak ringan dapat segera dilakukan perbaikan oleh guru.
  2. Alat permainan yang rusak berat perlu diperbaiki oleh tanga ahli yang terampil dalam bidangnya.
  3. Alat permainan yang mengalami kerusakan sangan parah dan membutuhkan biaya cukup tinggi,  dapat dihapuskan.

Pencatatan Memudahkan Dalam Merawat Sarana Indoor

Pencatatan dilakukan untuk memastikan letak, kondisim dan fungsi dari alat permainan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun