Mohon tunggu...
Advertorial
Advertorial Mohon Tunggu... Editor - Akun resmi Advertorial Kompasiana

Akun resmi Advertorial Kompasiana

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Perempuan Indonesia Lebih Sayang Keluarga Dibandingkan Diri Sendiri

16 Maret 2017   12:08 Diperbarui: 16 Maret 2017   12:16 71
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi Thinkstock

Seiring dengan perkembangan zaman, perempuan Indonesia memiliki banyak tangung jawab dalam kehidupan sehari-hari, mulai dari mengurus anak, suami, dan orangtua, bekerja, membersihkan rumah, mencuci pakaian, hingga memasak. Dengan segala tanggung jawab tersebut, kadang perempuan pun tidak memiliki waktu untuk memerhatikan diri sendiri, termasuk kesehatannya sendiri.

Survey Kesehatan Wanita 2017 yang diselenggarakan PT Fonterra Brands Indonesia dan Perhimpunan Osteoporosis Indonesia (PEROSI) menunjukkan mayoritas perempuan Indonesia tidak menerapkan pola makan sehat dan olahraga secara rutin meskipun 90 persennya menyadari pentingnya hal tersebut. Meskipun 95 persen perempuan menilai kesehatan mereka baik, namun akibat kekurangan nutrisi dan olahraga, perempuan rentan terkena masalah kesehatan yang berkaitan dengan tulang, sendi, dan otot.

Survey ini juga menemukan bahwa 58 persen perempuan menderita sakit punggung dan otot dan 67 persen di antaranya tidak melakukan apa-apa untuk mencegah atau mengobati masalah kesehatan tersebut. Dua dari tiga responden juga menyatakan takut tidak bisa mengurus keluarga di hari tua karena keterbatasan yang diakibatkan penyakit tulang, otot, dan sendi.

Nyatanya, meskipun mereka khawatir akan kesehatan diri sendiri, mayoritas perempuan menaruh kesehatan fisik dan kesejahteraan di peringkat 4 dari 5 prioritas dalam hidup. Mereka lebih mementingkan keluarga, spiritual, keuangan, kesehatan fisik, dan karir.

“Studi ini mengungkapkan bahwa perempuan Indonesia takut penyakit tulang, sendi, dan otot dapat membatasi mobilitas mereka dan kemampuan mereka untuk mengurus keluarga,” ungkap Andi Kurniawan, Spesialis Kedokteran Olahraga dan Sekretaris Jenderal PEROSI.

Menurut Andi, hasil studi ini harus menjadi peringatan untuk seluruh perempuan Indonesia bahwa mereka harus mulai memproritaskan kesehatan dan kesejahteraan mereka sendiri. Untuk mendapatkan kesehatan tulang, sendi, dan otot, perempuan harus mengubah pola makan dan olahraga.


Rohini Behl, Marketing Director Fonterra Brands Indonesia mengatakan bahwa pada Hari Wanita Internasional tahun ini, perempuan harus memerhatikan kesehatan mereka sendiri, bukan hanya demi diri sendiri tetapi juga demi orang-orang yang mereka cintai.

“Sejalan dengan misi ini, Fonterra bersama ANLENE juga meluncurkan ANLENE #TetapBisa yaitu gerakan yang mendukung misi global WHO untuk menurunkan angka kekurangan aktivitas fisik sebanyak 10 persen pada 2025. Kami ingin mengajak perempuan Indonesia untuk mengonsumsi makanan bergizi seimbang dan minum susu yang mendukung kesehatan tulang, otot, dan sendi,” ungkap Rohini.

Bersama dengan PEROSI dan Brand Ambassador ANLENE, Titi Rajo Bintang dan Indy Barends, Fonterra yakin dapat membantu masyarakat Indonesia menjalani gaya hidup sehat dan aktif. Fonterra Brands Indonesia juga meluncurkan formula baru ANLENE MoveMaxTM yang menyediakan kombinasi nutrisi unik untuk mendukung mobilitas dan kebebasan bergerak sehingga masyarakat Indonesia dapat menjalani gaya hidup sehat yang aktif melalui tulang, sendi, dan otot yang kuat.

Selama lebih dari 10 tahun, Fonterra telah menjaga kesehatan tulang masyarakat Indonesia melalui brand ANLENE yang dikenal secara luas sebagai ahli nutrisi tulang dan pemimpin brand susu untuk dewasa di Asia. ANLENE menawarkan rangkaian produk susu kaya kalsium yang diformulasikan khusus untuk kesehatan tulang, sendi, dan otot yang optimal.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun