Besadi, 26 Agustus 2025 -- Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) 25 Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UINSU) melaksanakan program digitalisasi bisnis lokal di Desa Besadi dengan dua langkah utama: pemasangan spanduk usaha dan pencantuman lokasi warung di aplikasi Maps.
Kegiatan ini dilakukan untuk mendukung para pelaku UMKM desa agar lebih dikenal dan mudah dijangkau masyarakat luas. Dengan adanya spanduk, usaha kecil seperti warung makan, toko kelontong, hingga kedai minuman menjadi lebih mudah dikenali. Sementara pencantuman warung di Maps membantu para pelanggan menemukan lokasi dengan cepat, terutama bagi pendatang dari luar desa.
Proses pencantuman dilakukan bersama pemilik warung dengan bimbingan mahasiswa KKN 25. Mereka diajarkan cara mendaftarkan bisnis ke layanan digital, melengkapi informasi usaha, serta menambahkan foto produk agar lebih menarik.
Program ini mendapat sambutan positif dari warga, karena menjadi peluang untuk meningkatkan daya saing UMKM desa di era digital. Ketua KKN 25 UINSU menyampaikan bahwa langkah ini merupakan salah satu inovasi pengabdian mahasiswa untuk mendukung pemberdayaan ekonomi lokal. "Kami berharap setelah kegiatan ini, UMKM di Desa Besadi bisa lebih berkembang dan mudah ditemukan oleh masyarakat luas," ujarnya.
Dengan adanya pemasangan spanduk dan pencantuman warung di Maps, KKN 25 UINSU tidak hanya membantu mempromosikan usaha kecil, tetapi juga membuka jalan bagi masyarakat Desa Besadi menuju ekosistem ekonomi digital yang lebih maju.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI