Pulau Tegal Mas juga memiliki masjid apung, di sini tidak hanya penginapan saja yang didesain terapung. Konsep unik juga diterapkan untuk sarana peribadatan umat muslim, yakni Masjid Ar-Yoyol. Masjid yang bisa menampung hingga lebih dari 100 orang ini, posisinya menjorok sekitar 50 meter ke arah laut. Fasilitas ini menjadi daya tarik tersendiri bagi jamaah maupun wisatawan yang ingin menikmati wisata religi.
Pulau Tegal Mas dapat ditempuh dalam waktu kurang lebih satu jam dari Bandar Udara Internasional Radin Inten II, Lampung Selatan, dengan melakukan perjalanan menuju Pantai Sari Ringgung. Untuk dapat sampai di Pantai Sari Ringgung, dapat menggunakan berbagai jenis transportasi, yaitu Angkutan umum atau angkot yang beroperasi disana, akan tetapi angkot hanya dapat mengantarkan sampai ke depan Gerbang Pantai Sari Ringgung saja, sementara dari situ ke lokasi pantainya masih sekitar 2 km lagi jaraknya. Maka yang lebih direkomendasikan adalah menggunakan alat transportasi sendiri, bisa menggunakan speda motor atau mobil pribadi. Dapat juga menggunakan jasa taksi online, namun yang merepotkan adalah ketika hendak pulang, karena seringkali yang terjadi akan kesulitan untuk mendapatkan jasa taksi online di pantai tersebut.
Dari Pantai Sari Ringgung, wisatawan kemudian menyebrang dengan menggunakan perahu boat yang telah disediakan pengelola di Dermaga Tegal Mas. Waktu tempuh penyeberangannya tidaklah memakan waktu lama, hanya sekitar 10 hingga 15 menit perjalanan. Setiba di Pulau Tegal Mas, setiap wisatawan dikenai tiket masuk sebesar Rp25.000.
Sebagai destinasi wisata popular di Lampung, Pulau Tegal Mas juga melengkapi dirinya dengan berbagai fasilitas lainnya. Seperti offroad pantai, mengelilingi pulau dengan luas sekitar 113 Ha menggunakan ATV, jetsky, banana boat, menaiki kayak dan kano hingga memancing. Fasilitas-fasilitas tersebut disewakan dengan harga yang bervariasi dan cukup terjangkau, mulai dari Rp 25 ribu. Selain fasilitas hiburan tersebut, di sini juga sudah tersedia toilet, restoran dan tempat ibadah.
Eksotisme pulau Tegal Mas yang menyajikan liburan ala Maladewa begitu mebuat para wisatawan terpikat, warna air hijau toska, hamparan hutan di perbukitan sekeliling pulau, suara air yang tenag dan jauh dari hiruk pikuk, memberikan nuansa relaksasi yang begitu lembut mengharuskan wisatawan untuk berucap "Hai, saya kembali".
