Kenaikan Penonton Formula 1 di Tanah Air, Melebihi MotoGP?

Indonesia menjadi negara yang sebagian besar warganya menggemari ajang MotoGP. Buktinya, penyelenggara MotoGP yaitu Dorna, punya hasrat besar untuk membawa membawa para pembalapnya berlomba ke Tanah Air. Namun ternyata tidak hanya MotoGP saja yang digemari masyarakat, ajang kejuaraan dunia balap Formula 1 (F1) ternyata juga memiliki banyak penonton di Indonesia.

Hal di atas dikonfirmasi oleh penyelenggara F1, Liberty Media. Mereka merilis tiga negara dengan pertumbuhan penonton televisi F1 paling pesat. 

Menariknya Indonesia menempati posisi tiga dengan pertumbuhan diklaim sebanyak 25 persen hanya dibelakang Cina (69 persen) dan Perancis (40 persen) dan mendahului Brasil (20 persen). Hal ini cukup unik mengingat ketiga negara tersebut menyelenggarakan ajang balap di negara mereka, sedangkan di Indonesia tidak pernah menyelenggarakan ajang balap tersebut.

Melihat suksesnya penyelenggaraan acara ajang balap internasional seperti MotoGP dan WSBK pada November 2021 dan Maret 2022 kemarin di Mandalika, Lombok, dan Formula E pada awal juni kemarin di Ancol, Jakarta, memperkuat rencana pelaksanaan ajang Formula 1 di Indonesia tepatnya di Kepulauan Bintan, Riau. 

Abdulbar M. Mansoer, Direktur Utama Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) mengatakan, penjajakan menyelenggarakan F1 tak lepas dari upaya pemerintah yang ingin menjadi tuan rumah pada Olimpiade 2032.

Dengan Indonesia memungkinkan menjadi tuan rumah F1, akan dipastikan penonton ajang balap ini akan mengalami pertumbuhan yang lebih besar lagi. Bahkan memungkinkan dapat menyamakan hingga melebihi jumlah penonton MotoGP yang sangat populer di negara ini. Secara keseluruhan, F1 punya 4.164.948 penonton dalam 21 Grand Prix pada tahun 2019 dari berbagai pelosok bumi. 

Hampir dua kali lipat lebih banyak dari MotoGP yang hanya sebanyak 2.863.113 penonton dalam 19 Grand Prix. Rata-rata, penonton F1 dalam tiap GP-nya adalah 202.146 penonton, sedangkan MotoGP hanya 151.802 penonton.

Beberapa waktu yang lalu, PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) mendapatkan hak siar F1 untuk sepertiga akhir musim 2021 dan musim 2022 setelah tutupnya kanal Fox Sports di kawasan Asia. 

Dari pihak EMTK, setidaknya tiga kanal miliknya  akan mengakomodasi tanyangan balap untuk para penggemar F1 di Indonesia, diamana salah satunya yaitu O Channel TV yang terdapat pada saluran televisi nasional Indonesia. 

Dengan kehadiran F1 di saluran televisi nasional, tentunya akan menambah angka penonton ajang balap tersebut di Indonesia yang memberikan kemudahan untuk dapat menonton siaran langsung balapan secara gratis dan mengundang penggemar baru F1 di tanah air.

Pada tahun 2018, Formula 1 dan Netflix  mengumumkan kolaborasi untuk membuat serial orisinal Netflix dengan judul Drive to Survive, yang mendokumentasikan kehidupan dalam dunia ajang balap tersebut. Memasuki season ke-4, kolaborasi tersebut telah mendatangkan banyak penggemar baru Formula 1.