Mohon tunggu...
Adis Setiawan
Adis Setiawan Mohon Tunggu... Buruh - Mahasiswa | Penulis Lepas

Ikatlah Ilmu Dengan Tulisan

Selanjutnya

Tutup

Humor

Ternyata Muhammadiyah Ada Lucunya

11 April 2019   20:08 Diperbarui: 15 Agustus 2020   08:43 59
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humor. Sumber ilustrasi: PEXELS/Gratisography

Gini Sebenarnya penulis sudah lama mengenal Muhammadiyah, karena dari kecil sekolah di Muhammadiyah, walaupun ada tagunggan adminitrasi ada yang belum lunas bayar. Tapi insya Allah penulis akan melunasi apalagi kalau boleh di cicil bayarnya.

Harusnya salah satu ciri bermuhammadiyah itu banyak amalnya, Infaqnya, dan Shodaqoh. lha bagaimana penulis justru adminitrasi di sekolahannya saja masih ada yang belum selesai coba. Tapi insya Allah sudah konsisten beramal walaupun sedikit berjalan tiap bulan (Riya), bagi penulis bukan besar kecil nilainya, tapi berapapun nilainya yang terpenting bermanfaat bagi persyarikatan atau orang lain.

Setelah lulus SMK Muhammadiyah jurusan Otomotif, penulis ikut seleksi kerja di PT. Astra Otoparts, Tbk. Pada waktu itu Alhamdulillahnya di terima untuk datang training ke Jakarta. Selesai Training penempatan kerja di wilayah Bekasi. Dari sini penulis mengenal lebih dalam Muhammadiyah didaerah Kab. Bekasi.

Awal bertemu dengan warga Muhammadiyah Kab Bekasi, ada yang biasa saja, ada yang lucu, dan ada yang serius. Penulis membahas yang lucu saja --Muhammadiyah dianggap tidak lucu/keras. Pernah beberapa kali penulis membaca artikel tentang Muhammadiyah Sekarang Tidak Lucu, yang hanya menjalankan Pengajian dan rapat-rapat saja, itu kan kegiatan yang serius.

Begini, menurut penulis ini anehnya di Muhammadiyah ada 2 apa 3 orang Muhammadiyah kumpul --serius /tidak lucu, akan menghasilkan sesuatu yang bermanfaat untuk umat, maka jadilah Sekolahan, jadilah Rumah Sakit, jadilah amal usaha lain, jadilah kegiatan-kegiatan Pengajian dll.

Tapi ada kalanya bukan hanya warga yang serius saja yang bisa menghasilkan kegiatan, tetapi ada yang lucu bisa membuat kegiatan. Suatu ketika ada kegiatan pengajian dan sampai sekarang masih jalan kegiatan tersebut, penulis datang justru di bilang begini "kamu datang kesini diundang siapa ?, mewakili Muhammadiyah mana ?, jangan-jangan kamu nara sumbernya, tapi sumber masalah hahahah". Lucu enggak sih ?.

Tapi kelucuan itu hanya bisa di pahami orang Muhammadiyah saja. Penulis pernah melucu malah berakhir fatal sampai di blokir karena di sebut rasis bahkan sampai di kira menghina NU dll. Begini, penulis tahu smelucu itu salah tempat, ceritanya ada yang tanya " Apa bedanya Muhammadiyah sama NU Dis ? --biasanya ini pertanyaan serius, penulis menjawab yang di kira lucu, agar tidak terjadi saling membeda-bedakan terus antara Muhammadiyah dan NU di kalangan warga yang masih "Awam" dalam masalah Khilafiyah. Jawabanya seperti ini " Kalau ada tulisan -NO SMOKING - NU Membacanya "NU SMOKING" karena merokok boleh. Sedangkan Muhammadiyah membacanya tetap NO SMOKING --fatwa haram rokok Muhamadiyah. Itulah bedanya NU dan Muhammadiyah, padahal jawaban itu saya copas dari Pak Abdul Mu'ti --Sekum PP Muhammadiyah, pada saat di acara mata najwa di sampingnya ada KH Said Aqil Ketua PBNU (lihat video mata najwa belajar dari KH Ahmad Dahlan dan KH Hasyim Asy'ari ).

Tapi kelucuan itu ada ternyata di Pengajian PP Muhammadiyah selalu ada kelucuan, cuma memang yang sepaham saja yang tertawa, Misalnya, di Muhammadiyah itu punya tradisi boleh kritik tapi tak boleh menghujat, sekritik-kritiknya tulisan warga Muhammadiyah terhadap PKS, tetapi tetap menjaga silaturahim, walau bagaimana-pun PKS saudara kita Se-iman, coba lihat saja siapa Nama Presiden PKS ; Dr. Mohamad Sohibul "IMAN" --saudara Se-iman, begitu contoh-contoh kelucuan-nya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humor Selengkapnya
Lihat Humor Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun