Mohon tunggu...
Adi Bermasa
Adi Bermasa Mohon Tunggu... Jurnalis - mengamati dan mencermati

Aktif menulis, pernah menjadi Pemimpin Redaksi di Harian Umum Koran Padang, Redpel & Litbang di Harian Umum Singgalang, sekarang mengabdi di organisasi sosial kemasyarakatan LKKS Sumbar, Gerakan Bela Negara (GBN) Sumbar, dll.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Kalbar Minta Masukan Sumbar Cara Membina Warga Lanjut Usia

9 Oktober 2017   21:50 Diperbarui: 9 Oktober 2017   22:26 425
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ROMBONGAN studi banding pembina lanjut usia dari Kalimantan Barat di Aula Gubernuran Sumbar, Jalan Jenderal Sudirman, Padang, Kamis (5/10/2017). DOK ADI BERMASA

Lembaga kemasyarakatan dan pemerintahan yang berkaitan dengan pembinaan lanjut usia dari Provinsi Kalimantan Barat berkunjung ke Sumatra Barat, Rabu (4/10/2017) hingga Sabtu lalu (7/10/2017).

Lembaga sosial dan pemerintahan dari Kalbar dengan jumlah rombongan 63 orang tersebut berasal dari Pengurus Lanjut Usia Indonesia (LLI), Persatuan Wredatama(pensiunan), Lembaga Koordinasi Kesejahteraan Sosial (LKKS), dan struktur organisasi perangkat daerah (SOPD).

Kamis pagi hingga siang (5/10/2017), rombongan diterima jajaran Pmeprov Sumbar di aula Kantor Gubernur, Jalan Jenderal Sudirman. Gubernur Sumbar diwakili Kepala Disdik, Burhasman, dalam hantaran katanya mengucapkan selamat datang kepada rombongan dari Kalimantan Barat tersebut.

"Selama berada di daerah ini silahkan lepaskan selera menikmati Nasi Padang dengan rendangnya yang enak. Begitu juga beragam objek wisatanya yang beragam coraknya," kata Burhasman mengawali sambutannya.

Dalam kesempatan itu, dia menyebut popularitas Sumbar berkaitan dengan dua hal, yaitu ulama dan keilmuannya.

"Sejak dulu, itulah kelebihan utama daerah ini," ulasnya.

Berkaitan dengan pembinaan lanjut usia di Sumbar, hadir sebagai pembicara dari Dinas Sosial Sumbar, Dinas Kesehatan, Dinas Kebudayaan, dan Ketua Lembaga Koordinasi Kesejahteraan Sosial (LKKS) Sumbar diwakili H. Adi Bermasa.

Tim wredatama Kalbar kelihatan segar-bugar dalam acara pertemuan di Aula Gubernuran Sumbar, Jalan Jenderal Sudirman, Padang, Kamis (5/10/2017). DOK ADI BERMASA
Tim wredatama Kalbar kelihatan segar-bugar dalam acara pertemuan di Aula Gubernuran Sumbar, Jalan Jenderal Sudirman, Padang, Kamis (5/10/2017). DOK ADI BERMASA
Dinas Sosial menyampaikan program pemeliharaan orangtua terlantar dengan menempatkannya pada panti jompo di Sicincin dan Tanahdatar serta panti milik swasta di Situjuh, Limapuluh Kota. Ada juga bantuan terjadwal pada lanjut usia di luar panti.

Khusus kesehatan, dilakukan pemeliharaan fisik lansia secara terjadwal, pemberian gizi, dan bagi lansia yang depresi adakalanya diobati di rumah sakit jiwa.

Sedangkan terkait LKKS Sumbar, dijelaskan Ketua Bidang Infokom, H. Adi Bermasa, diberikan dana usaha ekonomi produktif bagi orang tua atau keluarganya yang dihuafa sebagai modal usaha. Selama lima tahun belakangan sudah ribuan keluarga lanjut usia dhuafa yang dibantu LKKS bekerjasama dengan Baznas Sumbar. Ada yang beternak kambing dan domba di Sijunjung dan Pasaman Barat serta ayam di Sawahlunto.Terbanyak adalah jualan sayur dan kebutuhan rumah tangga sehari-hari.

Semua kegiatan yang berkaitan dengan kesejahteraan sosial itu sudah disusun dalam sebuah buku berjudul 'Membangun untuk Kesejahteraan' dan diluncurkan di Banjarmasin baru baru ini bertepatan dengan komperensi nasional kesejahteraan sosial (KNKS).

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun