Karnaval SDN Pluit 03: Meriahkan HUT RI ke 80 dengan Pawai Budaya di Muara Angke
Pluit, Jakarta Utara Suasana pagi di Muara Angke, Kamis (15/8), berubah menjadi lautan warna-warni. Ratusan siswa SDN Pluit 03 berbaris rapi, bersiap memulai karnaval budaya untuk menyambut Hari Ulang Tahun Republik Indonesia ke-80. Dengan langkah penuh percaya diri, mereka berjalan keliling wilayah Muara Angke, memamerkan keindahan pakaian adat dari berbagai daerah Nusantara.
Dari Sabang hingga Merauke, ragam busana tradisional hadir memikat mata: kebaya anggun dari Jawa, ulos hangat dari Sumatera Utara, koteka unik dari Papua, hingga baju bodo warna cerah dari Sulawesi Selatan. Setiap pakaian bukan hanya sekadar hiasan, tetapi simbol kekayaan budaya yang dipersatukan oleh merah putih di dada setiap anak.
"Kami ingin anak-anak merasakan sendiri makna keberagaman Indonesia. Mereka tidak hanya belajar di kelas, tapi juga menghidupkan budaya melalui aksi nyata," ujar Guru SDN Pluit 03, penuh semangat.
Warga Muara Angke pun antusias menyambut. Di pinggir jalan, para pedagang, nelayan, dan ibu rumah tangga tersenyum, melambaikan tangan kepada para peserta. Suara musik tradisional yang dibawa mobil pengiring membuat suasana semakin riuh, sementara anak-anak tak henti melambaikan bendera kecil sambil bersorak "Merdeka!"
Karnaval ini bukan sekadar pawai. Ia menjadi momen kebanggaan, di mana murid-murid belajar tentang persatuan, menghargai keberagaman, dan menguatkan rasa cinta tanah air. Di tengah teriknya matahari, semangat mereka tak luntur. Justru, peluh yang menetes menjadi saksi dedikasi dan kegembiraan yang membara.
"Capek sih, tapi senang sekali bisa pakai baju adat dari daerah orang tua saya," kata  siswa kelas 5, sambil tersenyum bangga.
Kegiatan ini ditutup denganmenarikan lagu maumere bersama di halaman sekolah, sebagai wujud kebahagian atas kemerdekaan yang telah diraih. Semoga semangat yang terpancar dari wajah-wajah ceria ini menjadi pengingat bahwa Indonesia akan selalu kuat selama generasi mudanya bersatu.
Di Muara Angke, pagi itu bukan sekadar perayaan ia adalah pelajaran hidup yang dibungkus dalam warna-warni budaya dan semangat kemerdekaan.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI