Sajian "Pepes Nasi Jantung Pisang", Kudapan Unik Pelengkap Berbuka Puasa

Di bulan Ramadhan ini, semua ibu rumah tangga tahu bahwa harga kebutuhan pokok merangsek naik. Pelan tapi pasti dua hari menjelang puasa dipastikan semua bahan dapur berubah harga. Dikatakan berubah karena kalau naik pergerakannya tidak seberapa. Ini kan berbeda jauh sekali. Memang kalau menaikkan harga datangnya seperti naik kuda. Gercep. Tetapi pada saat menormalkan kembali harga seperti semula, susahnya minta ampun. Mirip yang baru penyembuhan dari sakit, pasti memerlukan waktu lama.

Di suasana demikian, ibu rumah tangga harus sering memegang dahi, soalnya takut keriput saking memikirkan harga yang melambung jauh ke langit yang tinggi. Otak pun harus sering diajak kompromi dan diminta ngasih solusi. Bagaimana cara menyiasati agar penghasilan sebulan bisa memenuhi kebutuhan harian sampai idul fitri. Kerepotan rutin dialami setiap hari. Terutama ketika akan mengolah bahan makanan. 

Hari ini masak apa ya? 

Kadang-kadang kita ingin mencoba sesuatu yang baru. Lirik kanan kiri mengira-ngira bahan sayuran apa yang bisa diberdayakan diolah menjadi kudapan. Bagi keluarga yang memiliki kebun bisa jadi bahan pertimbangan. Biasanya di kebun itu ditanami pohon pisang, singkong, talas, dan apotek hidup lainnya. Lumayan buat menyambung kalau perlu di saat kepepet. 

Jantung pisang, daun singkong, dan talas bisa diolah menjadi sajian berbuka puasa. Walaupun demikian, mengolah makanan yang bahan dasarnya berasal dari tanaman kebun dikatakan cara mempertahankan kearifan lokal di bidang kuliner. Karena menjadi ciri khas suatu daerah tertentu. Bisa saja di daerah yang lainnya belum terbiasa diolah dengan cara demikian. Begitu pula ketika mencari bahan dasarnya, tidak semua warung di tempat kita berada menyediakan. Sehingga kita harus memburu langsung ke kebun atau sengaja belanja ke pasar tradisional.

Nah, salah satu sajian unik dari daerah sekitar Pangandaran, adalah pepes nasi jantung pisang. Makanan ini saya temukan ketika berburu sayuran di pasar tradisional ketika berburu sayuran unik menjelang bulan puasa.

Yuk, kita intip cara meraciknya.

Bahan yang dibutuhkan: jantung pisang kepok, telur, sepiring nasi, daun pisang untuk pembungkus.

Bumbu: 

• bawang merah, bawang putih, bawang bombay, merica, sedikit kemiri (ditumbuk halus), 
• bawang bombay, tomat, (diiris) 
• lombok merah, daun salam, garam, dan serai (potong kecil-kecil). 
• penyedap (bagi yang suka).

Cara mengolah: 

• Kupas jantung pisang, buang bagian luarnya lalu rebus sampai empuk. Tiriskan lalu iris kecil-kecil.
• Tumis bawang bombay, masukan bumbu yang ditumbuk lalu gongseng sampai harum. 
• Masukkan telur, penyedap, tomat, irisan jantung pisang dan sepiring nasi. 
• Siapkan daun pisang, lalu bungkus.
• Terakhir dikukus sampai matang dan sajikan.

Demikian sajian unik berbahan dari kebun semoga tertarik mencoba.

Bandung Barat, 21 April 2021