Mohon tunggu...
Adam Nur Fadhilah
Adam Nur Fadhilah Mohon Tunggu... Jurnalis - Mahasiswa

Saya Adam Nur Fadhilah berasal dari Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta dengan prodi Jurnastik yang hobi dalam fotografi yang sedang api apinya dalam membuat artikel seputar kehidupan masyarakat, Fauna, dan sejarah.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Karakteristik Pidato

22 Mei 2024   18:37 Diperbarui: 22 Mei 2024   18:43 29
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Pidato yang baik memiliki beberapa karakteristik utama yang penting untuk diperhatikan dalam konteks akademis dan profesional:

  1. Tujuan yang Jelas: Sebuah pidato harus memiliki tujuan yang spesifik, apakah bersifat informatif, persuasif, atau rekreatif. Tanpa tujuan yang jelas, pidato cenderung menjadi membosankan dan kurang efektif dalam menarik perhatian audiens.

  2. Penyesuaian dengan Audiens: Materi pidato harus disesuaikan dengan latar belakang audiens, termasuk tingkat pendidikan, profesi, dan status sosial mereka. Misalnya, topik yang disampaikan di hadapan petani harus berbeda dengan topik yang dibawakan di hadapan nelayan. Pemahaman mendalam tentang latar belakang audiens sangat penting untuk menyampaikan pesan yang relevan dan tepat sasaran.

  3. Isi yang Jelas dan Menarik: Isi pidato harus disampaikan dengan bahasa yang fasih dan jelas, serta dilengkapi dengan dinamika dan estetika kalimat yang menarik. Penggunaan intonasi yang bervariasi dan pengaturan tempo yang baik akan menarik perhatian audiens dan membuat pesan lebih mudah dipahami.

  4. Intonasi, Artikulasi, dan Volume Suara: Intonasi pidato harus bervariasi di sepanjang pidato, dengan nada tinggi, sedang, dan rendah yang disesuaikan dengan bagian-bagian pidato yang berbeda. Artikulasi dan volume suara juga harus jelas untuk memastikan pesan tersampaikan dengan baik. Kombinasi yang baik dari ketiga elemen ini akan meningkatkan efektivitas komunikasi.

  5. Informasi yang Akurat: Pidato harus mengandung informasi yang akurat, masuk akal, dan dapat diverifikasi. Oleh karena itu, sering kali pidato yang baik mengutip sumber-sumber yang terpercaya seperti buku, hasil survei, dan teks-teks keagamaan. Hal ini menunjukkan bahwa pembicara telah melakukan penelitian yang mendalam dan dapat diandalkan.


  6. Etika dan Sopan Santun: Dalam konteks budaya Timur, etika dan sopan santun sangat penting dalam berpidato. Pembicara harus menunjukkan perilaku yang baik dan sopan, baik dalam bahasa yang digunakan maupun cara berpakaian. Hal ini menjadi indikator penting dari kualitas pidato.

  7. Interaksi dengan Audiens: Pidato yang baik juga mengajak audiens untuk terlibat dalam pembicaraan. Pendekatan yang asertif dan perhatian terhadap audiens membuat suasana menjadi hidup dan interaktif. Dialog yang terjadi antara pembicara dan audiens akan meningkatkan keterlibatan dan pemahaman.

  8. Penutup yang Menarik: Pidato yang baik harus ditutup dengan pernyataan penutup yang kuat dan mengesankan. Pernyataan penutup ini dapat berupa kesimpulan dari pidato atau jawaban atas masalah yang diangkat di awal pidato. Penutup yang baik akan meninggalkan kesan yang mendalam pada audiens dan memastikan pesan utama diingat dengan baik.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun