Mohon tunggu...
Achmad Ridwan Sholeh
Achmad Ridwan Sholeh Mohon Tunggu... Akuntan - Pegawai

Ayah dari Achmad Ibrahim

Selanjutnya

Tutup

Otomotif Artikel Utama

Bus Mania, Kisah Nikmatnya Naik Bus Antarkota

30 Maret 2020   13:20 Diperbarui: 31 Maret 2020   21:16 972
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bus menunggu penumpang, sumber : www.kompas.com

Aksi saling salip baru berhenti ketika keluar pintu tol, "Terusin aja pak, tabrak tuh portal sama petugasnya sekalian". Kalau sudah begitu hamparan-hamparan sawah hijau tak bisa dinikmati dan terlewat begitu saja, ahh perjalanan yang sia-sia.

Paling sial dari segi ekonomi bila naik bus itu adalah lupa kembalian. Pengalaman saya soal ini ketika menyodorkan 100 ribu untuk beli karcis di kondektur, tapi saat itu dia belum punya uang receh. 

Uang kembalian akan dipending sampai nanti dikasih kode oleh kondektur. Haaa di saat itu saya tertidur dan baru ingat ketika sudah turun. Apes banget 85 ribu hilang, uang makan siang seminggu melayang.

Naik bus selain dilihat dari sisi positif dan negatif, alat transportasi publik ini adalah mendukung program pemerintah. Mengurangi kemacetan, mengurangi emisi karbon dan menciptakan kualitas udara yang lebih baik.

Di negara maju contohnya Jepang, masyarakatnya sangat mendukung dan menggunakan transportasi publik sehingga kota-kota disana tidak terlihat kemacetan.

Salam Bus Mania, Mantaannn!!!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Otomotif Selengkapnya
Lihat Otomotif Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun