Mohon tunggu...
Abiyyu Muhadzib
Abiyyu Muhadzib Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

mahasiswa ilmu komunikasi UIN SUKA NIM 20107030106 Haiiii mau liat apa? baru belajar kok, buat tugas doang hehe

Selanjutnya

Tutup

Foodie Pilihan

Inilah! Sejarah Pembuatan Sushi Legendaris Negeri Sakura Jepang oleh "Hanaya Yohei"

21 Juni 2021   16:05 Diperbarui: 21 Juni 2021   16:37 744
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://www.japanshoreexcursions.com/

Siapa sih di sini yang tidak mengenal makanan legendaris satu ini? Yup! Makanan ini berasal dari negeri Sakura, negara Jepang. Tentu nya dengan mendunianya makanan khas Jepang ini, pasti banyak penggemarnya di berbagai penjuru dunia bukan? Ya! Tentu saja. Sampai di sini apakah kalian sudah mengetahui nama makanan ini sering disebut dengan apa? "SUSHI" Ya! Makanan berbalut rumput laut yang di dalamnya terdapat nasi yang diberi tambahan ikan. Siapa sangka makanan ini banyak diburu oleh para pecinta kuliner. Ikan yang digunakan pun termasuk ikan yang masih dalam keadaan mentah atau pun ikan yang setengah matang. Ini memang menjadi ciri khas atau salah satu keunikan dari makanan Jepang. Banyak kandungan gizi yang terkandung di dalam ikan yang mereka gunakan loh! Tidak sembarang ikan mentah yang mereka gunakan untuk membuat makanan sushi ini. Untuk sejarah bagaimana bisa terbentuknya Sushi ini, mari kita simak bersama- sama penejelasan berikutnya ya guys!

Awal sejarah kata "Sushi" berasal dari kata sifat masam, makanan ini ditulis dengan huruf kanji,  dimana penulisannya itu menggunakan huruf kanji yaitu  . Pada awalnya makanan sushi ini sering dikenal sebagai salah satu jenis pengawetan ikan yang disebut dengan "gyoso". Nah, Gyoso dapat diartikan sebagai tehnik pengawetan ikan yang dilakukan dengan cara membalut ikan dengan menggunakan bahan seperti garam dapur, bubuk ragi atau ampas sake. Konon katanya guys,  kebiasaan orang Jepang yang mengawetkan ikan ini berasal dari daerah pegunungan di sekitar Asia Tenggara. Makanan Jepang, Sushi ini berisi ikan yang dibalut dengan menggunakan nasi yang telah dibumbui dengan cuka. Untuk dasar ilmiah yang dipakai di balik proses ini adalah bahwa cuka yang dihasilkan dari fermentasi nasi akan menguraikan zat asam amino dari dalam daging ikan , dalam hal ini ikan bisa lebih tahan lama. Proses ini juga akan menghasilkan salah satu dari lima rasa dasar , yang sering kita sebut dengan kata "umami".

Sejarah atau asal usul sushi banyak  dikaitkan dengan legenda dan cerita rakyat Jepang. Akan tetapi,  asal muasal  sushi ini justru dimulai di beberapa tempat di belahan bumi lainnya, melainkan bukan di Jepang. Apakah kalian tahu tahun berapa sushi diciptakan? Jika belum, yuk simak penjelasannya lagi! Nah, sushi ini dimulai dalam bentuk yang berbeda di beberapa negara Asia Tenggara seperti Laos, Myanmar dan Thailand dan dimulai sejak abad ke-4 SM. Teknik yang menyebar ke negara Cina itu seperti halnya membuat sushi pada umumnya, yaitu ikan yang difermentasikan dan setelah 2 bulan nasi yang sudah busuk akan dibuang dan ikan masih bisa dikonsumsi dengan layak.

https://www.hipwee.com/
https://www.hipwee.com/
Terciptanya resep makanan Sushi mulai diperkenalkan di negara Jepang pada abad ke sembilan, dan makanan ini menjadi populer seiring penyebaran agama Budha.Untuk ajaran agama Budha sendiri memang melarang umatnya untuk mengkonsumsi daging. Maka dari itu,banyak orang Jepang yang beralih ke makanan ikan untuk memenuhi kebutuhan hewaninya. Penduduk Jepang juga dianggap sebagai masyarakat yang pertama kali menyajikan sushi sebagai hidangan yang lengkap. Kombinasi nasi dan ikan yang diawetkan ini kemudian dikenal dengan sebutan "nare-zushi" atau sushi pertama di Jepang.

Pada awal abad ke 19, ada seorang laki-laki yang bernama Hanaya Yohei melakukan perubahan dalam penyajian sushi ini. Nah! Pada waktu itu, ikan tidak lagi dibungkus dengan nasi, Hanaya Yohei justru menaruh ikan segar di atas sepotong nasi yang  berbentuk persegi panjang. Sejak saat itu lah, orang-orang sering menyebutnya dengan sebutan nigiri sushi atau edomae sushi dan sampai sekarang cara ini menjadi bentuk penyajian sushi yang paling banyak ditemukan di Jepang.

Di zaman Edo periode akhir, negara Jepang mulai mengenal bentuk awal untuk nigirizushi. Tetapi, ukuran dari porsi nigirizushi lebih dikurangi supaya lebih mudah untuk dinikmati. Seorang ahli sushi bernama Hanaya Yohei telah menciptakan sushi jenis baru yang sekarang disebut dengan edomaezushi, namun sekarang sushi buatannya cenderung lebih besar seperti nasi kepal/onigiri. Saat zaman itu juga, Jepang memang belum memiliki alat pendingin ikan yang baik, sehingga mereka harus segera mengolah ikan tersebut terlebih dahulu sebelum menggunakan ikan itu menjadi sushi.

Hingga tahun 1970-an sushi masih merupakan makanan mewah. Rakyat biasa di Jepang hanya makan sushi untuk merayakan acara-acara khusus, dan terbatas pada sushi pesan-antar. Meskipun rumah makan Kaitenzushi yang pertama sudah dibuka tahun 1958 di Osaka, untuk penyebarannya ke daerah-daerah lain di Jepang cukup memakan waktu yang lama. Pada tahun 1980 Kaitenzushi sudah berhasil membuat sushi menjadi makanan keseharian keluarga, Keberhasilan kaitenzushi ini  tentu mendorong perusahaan makanan lainnya untuk memperkenalkan berbagai macam bumbu sushi instan yang memudahkan semua orang membuat sushi di rumah. chirashizushi atau temakizushi dapat dibuat dengan bumbu instan dengan ditambah nasi, makanan laut, tamagoyaki (telur dadar) dan nori (rumput laut yang dikeringkan)

Untuk lebih jelas nya lagi, kita akan mengenalkan berbagai macam jenis sushi yang tercipta sampai sekarang. 

1. Nigirizushi 

https://www.ordertutasushi.com/
https://www.ordertutasushi.com/
Terbuat dari bahan  laut segar dan biasanya mentah lalu diletakkan di atas nasi yang dibentuk dengan menaruh nasi di telapak tangan yang satu dan kita membentuknya dengan jari-jari tangan yang lain. Nori disini dipakai untuk mengikat neta supaya tidak terlepas dari nasi. Lauk maupun topping yang diletakkan di atas sushi juga bisa dalam keadaan matang seperti tamagoyaki atau belut unagi dan belut anago yang telah dipanggang.

2. Makizushi 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun