Mohon tunggu...
abdurrahman duwila
abdurrahman duwila Mohon Tunggu... Media Timur cemerlang

Saya freelance bekerja pada media dengan hobi menuliskan artikel-artikel berita tentang lingkungan teknologi dan budaya serta ekonomi

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

BMKG Keluarkan Peringatan Dini Cuaca Ekstrem di Wilayah Maluku: Waspadai Risiko Bencana Hidrometeorologis

3 Juni 2025   20:18 Diperbarui: 3 Juni 2025   20:24 57
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

BMKG Keluarkan Peringatan Dini Cuaca Ekstrem di Wilayah Maluku: Waspadai Risiko Bencana Hidrometeorologis

Ambon, 2 Juni 2025 --- Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melalui Stasiun Meteorologi Kelas II Pattimura Ambon mengeluarkan peringatan dini terkait potensi meningkatnya intensitas cuaca ekstrem di wilayah Provinsi Maluku. Peringatan ini berlaku untuk periode 3 hingga 9 Juni 2025 dan dimaksudkan sebagai langkah mitigasi dini terhadap potensi bencana hidrometeorologis.

Kepala Stasiun Meteorologi Pattimura, Kamari, menyampaikan bahwa peringatan ini dikeluarkan berdasarkan hasil pemantauan dan analisis dinamika atmosfer terkini yang menunjukkan adanya sejumlah indikator signifikan pemicu cuaca ekstrem.

"Analisis kami menunjukkan adanya penguatan beberapa faktor meteorologis yang saling berinteraksi dan berpotensi memicu gangguan cuaca signifikan. Di antaranya adalah pertemuan angin (konvergensi), suhu muka laut yang berada pada kisaran hangat 28--32C, peningkatan aktivitas Gelombang Rossby, serta kelembapan udara lapisan menengah hingga atas yang cukup tinggi," jelas Kamari dalam rilis resminya.

Secara klimatologis, wilayah Maluku saat ini telah memasuki fase awal musim hujan. Kombinasi faktor termodinamis dan dinamika atmosfer tersebut berpotensi memicu pembentukan awan konvektif dalam skala luas, yang berdampak pada meningkatnya potensi hujan dengan intensitas sedang hingga sangat lebat. Fenomena ini juga dapat disertai kilat/petir dan angin kencang yang bersifat merusak.

Wilayah dengan tingkat kerentanan tinggi terhadap cuaca ekstrem meliputi:

  • Kota Ambon

  • Kota Tual

  • Kabupaten Buru dan Buru Selatan

  • Maluku Tengah

  • Seram Bagian Barat dan Seram Bagian Timur

  • HALAMAN :
    1. 1
    2. 2
    3. 3
    Mohon tunggu...

    Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
    Lihat Sosbud Selengkapnya
    Beri Komentar
    Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

    Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun