Dampak Kerja Sama Indonesia dengan China dalam Industri Nikel

Sampai saat ini Indonesia menjadi negara yang memiliki kekayaan alam paling menguntungkan. Nikel adalah salah satu kekayaan alam paling berpotensi yang dimiliki oleh Indonesia. Indonesia menjadi negara yang mempunyai pasokan nikel dengan jumlah terbesar di antara berbagai negara sampai saat ini, dimana Indonesia menjadi penyedia bahan baku nikel utama yang perannya sangat penting untuk negara lain. Indonesia mempunyai 21 juta ton persediaan nikel sebanyak 19,6% yang tersebar di berbagai pulau di antaranya maluku dan sulawesi. Pemerintah akan terus melakukan upaya guna memperbaiki potensi pemanfaatan alam yang ada di Indonesia.

Indonesia akan terus melakukan peningkatan produksi nikel dengan proses hilirisasi, pemerintah dapat mengupayakannya melalui penambahan jumlah smelter. Pemerintah melakukan proses hilirisasi dalam perjanjian yang dilakukan bersama China guna pemenuhan industri nikel yang sedang berlangsung. China melakukan Investasi dalam pembangunan smelter, yang kemudian sangat berpengaruh dalam pembangunan ekonomi terhadap negara yang bersangkutan. 

Negara dengan tingkat pertumbuhan ekonomi paling besar adalah China, hal tersebut menjadikan sebab Indonesia mengajak China dalam urusan kerja sama khususnya dalam pertambangan. Investor dari China sangat meminati khususnya dalam industry nikel ketika saat bekerja sama dengan Indonesia (Satriawan & Harto, 2015). Adanya Kerjasama antara Indonesia dengan China dalam bidang investasi nikel dapat menghasilkan keuntungkan bagi negara yang bersangkutan.

Hubungan antara Indonesia dengan China memiliki tujuan tersendiri, kerja sama yang sedang berjalan tidak jauh dari adanya keputusan kebijakan yang dilakukan oleh Indonesia dengan adanya penerapan kebijakan yang bebas. Pertambangan menjadi salah salah satu sektor terpenting bagi pertumbuhan ekonomi Indonesia yang kemudian dapat berperan dengan melakukan peningkatan produk melalui pengeksporan, peningkatkan penghasilan, dapat menciptakan pekerjaan yang baru. Industri nikel adalah Proyek yang sedang di optimalkan saat ini. 

Indonesia merupakan negara dengan cadangan nikel terbanyak sebesar 2,67 juta ton jumlah produksinya. Indonesia juga menjadi penghasil terbanyak, yang telah memproduksi 800 ribu ton nike. Nilai ekspor pada 2022 menjadi yang paling tertinggi selama satu tahun. Hal tersebut disebabkan adanya peningkatan ketertarikan untuk memiliki transportasi energi listrik, yang di mana nikel adalah bahan untuk pembuatan komponen baterai.

Pertemuan bilateral yang dihadiri Indonesia dan China untuk menyetujui suatu kesepakatan, melalui adanya kerjasama tersebut tentunya akan sangat bermanfaat terutama terhadap sektor nikel. Indonesia dengan China akan selalu bekerjasama. Adanya pelarangan untuk mengekspor nikel telah menimbulkan dampak positif untuk investor asing. 

Pemerintah Indonesia melakukan pelarangan ekspor yang menyebabkan peningkatan jumlah investasi asing yang tertarik untuk bekerja sama dengan Indonesia. Pembangunan dalam industri nikel juga banyak menimbulkan dampak terhadap pertumbuhan ekonomi masyarakat. Kerjasama ekspor nikel mampu meningkatkan perekonomian di Indonesia. Peningkatan Pembangunan smelter membuka kesempatan kepada masyarakat utuk dapat bekerja, selain itu juga berdampak untuk menambah hasil perekonomian.

Kerjasama yang dilakukan oleh Indonesia dan China mengakibatkan adanya dampak dalam proses pembuatan nikel. Kerja sama yang sudah berjalan, membuat China merasa puas mendapatkan pasokan bahan baku nikel yang cukup. 

Perusahaan yang melakukan investasi di Indonesia akan mendapatkan manfaat dari adanya pembangunan hilirisasi. Kualitas nikel dapat menurun karena adanya suatu kebijakan, kemudian dari adanya kebijakan yang ada mengakibatkan nilai jualnya meningkat drastis setelah adanya pemrosessan dan pengeksporan. 

Melalui adanya pembangunan, China tentuya akan berinvestasi untuk Indonesia. Dengan terdapatnya upaya yang sudah dilakukan, dapat menciptakan inovasi bisnis yang baru guna mendukung investor asing ke Indonesia. Kerjasama Indonesia dan China dalam pembangunan smelter dapat menambah kualitas  industri nikel.