Mohon tunggu...
Abas Basari
Abas Basari Mohon Tunggu... Guru - Guru Biologi SMA Al Masoem

melakukan apa pun yang bisa, kalau boleh orang lain bahagia

Selanjutnya

Tutup

Foodie Pilihan

Mangga Gajah, Si Pencuri Perhatian

6 Januari 2024   22:13 Diperbarui: 6 Januari 2024   22:17 147
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Mangga Gajah, memang tubuhnya besar. Dengan besar mu kau curi perhatian aku.

Hai, Kompasianer, adakah yang pernah memiliki mangga jenis ini ? Saya sih kali pertama, jadi surprise for me gitu. Ini kisah saya yang "tergoda" dengan besarnya mangga gajah. Selamat menikmati, sahabat Kompasianer.

Setelah antar Pak Yaya beserta istrinya pulang ke rumahnya, saya diminta memetik empat mangga yang berukuran tidak biasa. Mata yang sedikit terbelalak, mulut yang secara spontan berdecak kagum, dan tangan dengan refleks memegang mangga yang tergantung di ranting pohon mangga. Pemandangan luar biasa. Serasa di perkebunan mana gitu. Mangga gajah telah mencuri perhatian saya.

"Pak Yaya, ini mangga apa. Besar banget !", komentar saya langsung.

"Ini mangga gajah, Pak Abas", katanya lembut dan meyakinkan saya agar percaya.

"Mangga, tapi dibilang gajah, apa maksudnya Pak ?, tanya saya lagi makin penasaran

"Ukuran besar yang luar biasa, seperti tubuh gajah yang besar, jadi disebut mangga gajah", jelasnya semangat.

"Oo, begitu toh", jawab saya tanpa rasa malu sambil memegang mangga yang mau dipetik.

Dua pohon mangga yang sedang berbuah lebat, nampak kerepotan dengan ukuran buah yang sangat besar. Sepertinya menahan beban berat sehingga rantingnya terlihat menjuntai. Kata Pak Yaya, musim buah sekarang tidak sebesar setahun kemarin. Satu mangga bisa punya bobot 1,5 Kg. Wow, gede bingit, ya.

Dengan rasa senang setelah diminta memetik sendiri, tanpa berpikir panjang, saya mencari mangga yang sudah tua. Dirasa cukup memilih dan memilah, terpilihlah empat mangga. Namun apa yang terjadi saat akan dibawa ? Duh, beratnya minta ampun. Kantong plastik tak sanggup dengan beratnya, akhirnya memakai kantong dari kain yang bisa menahan beban.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun