Ketika menjadi cadet angkatan laut pertemuan Philip dan Elizabeth telah dikemas sedemikian rupa oleh "makcomblang" seorang lagi pamannya Louis Francis Albert Victor Nicholas Mountbatten. Dia juga seorang perwira angkatan laut yang sangat dekat dengan keluarga kerajaan. Mounbatten mendapat tugas-tugas penting di kawasan India, Pakistan, Burma dan Singapore.
Pada 1939 usia Elizabeth II ketika itu baru 13 tahun. Di sebuah acara di Royal Naval College di Darmouth, terlihat Elizabeth dan adiknya Margareth fokus pada sebuah pertunjukan cadet Angkatan Laut. sementara di belakangnya ada Philip bersama pamannya Luis Mountbatten di sana. Itu adalah awal kisah cinta panjang antara Philip dan Elizabeth II.
Pada 1946 usia Elizabeth mencapai 20 tahun, Philip secara rutin berkunjung ke Buckingham Palace. Pada saat ini gosip memanas bahwa keduanya telah bertunangan secara diam-diam.
Akan tetapi Raja George VI memberi penjelasan bahwa pernikahan keduanya akan dilaksanakan ketika usia anaknya mencapai 21 tahun.
Pada 9 Juli 1947 kedua pasangan itu bertunangan dan keesokan harinya (10 juli) Philip dan Elizabeth mengumumkan secara resmi pertunangan mereka.
Akhirnya pada 20 Nopember 1947 keduanya menikah dalam acara pesta sangat meriah di Westminster Abbey. Dihadiri 2000 undangan dan diperkirakan didengar 200 juta siaran radio di seluruh dunia (perkiraannya begitu).
Saat itu juga Philip dinobatkan sebagai "Duke of Edenburgh" dan tambahan gelar "Earl of Merioneth and Baron Greenwich, of Greenwich in the county of London." (Gelar yang terakhir berlaku hanya beberapa tahun saja).
Malam pertama ber-honeymoon mereka nikmati di Broadland, Hampshire, di rumah paman Louis 1st Earl Mountbatten of Burma. Apakah ini memperkuat tanda-tanda keterlibatan Louis mempertemukan keduanya, hanya mereka yang tahu.
Setelah itu dari keduanya lahirlah empat orang anak mereka (Charles, Anne, Andrew dan Edward) dengan lika-liku persoalan keluarga masing-masing.
Terlepas dari sejumlah persoalan keluarga yang terjadi pada anak dan cucu serta menantu dan sepupu dekat keduanya telah memberi inspirasi positif bagi Dunia, untuk Britania Raya dan untuk Keluarga Kerajaan.
Philip dan Elizabeth II telah membangun mahligai rumah tangga selama 74 tahun hingga akhir hayat yang bisa jadi inspirasi positif bagi dunia karena dari sana lahir inspirasi kesetiaan, ketenangan, semangat dan peradaban tinggi untuk semua.
