Mohon tunggu...
Encang Zaenal Muarif
Encang Zaenal Muarif Mohon Tunggu... Guru - Guru, Penulis Lepas, Youtuber, Petani, Pebisnis Tanaman

Tak kenal maka tak sayang. Guru Bahasa Inggris di SMA Negeri 3 Banjar, Kota Banjar, Jawa Barat. Pemilik kanal YouTube Abah Alif TV dan Barokah Unik Farm. Mantan wartawan dan Redaktur Pelaksana SK Harapan Rakyat. Ketua Yayasan Al Muarif Mintarsyah sekaligus pendiri SMP Plus Darul Ihsan Sindangkasih. Kini aktif di PGRI dan diamanahi sebagai Ketua PGRI Cabang Kec. Banjar dan sekretaris YPLP PGRI Kota Banjar. Untuk menyalurkan hobi menulis, aktif menulis di berbagai media cetak dan media online. Karena seorang anak petani tulen, sangat suka bertani dan kini menjadi owner Toko Barokah Unik Tokopedia, yang menjual berbagai jenis bibit tanaman, di antaranya bibit kopi, alpukat dan lain sebagainya.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Cara Saya Jadi Kompasianer, 11 Hari Sudah Naik Pangkat

16 Januari 2024   12:21 Diperbarui: 16 Januari 2024   12:29 143
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar : Screenshot profil akun Kompasiana Encang Zaenal Muarif

Tulisan ini bukan untuk pamer, karena apa yang mesti dipamerkan oleh seorang debuter yang baru hari ini naik pangkat jadi junior, he..he ..Sementara di luar sana, sudah banyak Kompasianer sejati yang sudah mencapai level taruna, penjelajah, fanatik,  senior bahkan maestro. 

Setelah sekian tahun hanya menjadi pembaca Kompasiana, awal 2024 saya baru memutuskan untuk bergabung sebagai penulis di blog yang sudah tidak diragukan lagi popularitasnya. 

Saya pun memulai debut, dengan memposting artikel pertama pada 6 Januari, dan artikel yang sedang Anda baca ini adalah tulisan saya yang ke-15.

Sesuai aturan yang ditetapkan oleh tim Kompasiana, bahwa seorang penulis di blog Kompasiana, atau disebut pula Kompasianer, memiliki hierarki level berbasis karya dengan sistem penghitungan poin.  Semakin konsisten menulis, semakin banyak rating, komentar, pageview, maka peluang naik level pun akan semakin tinggi. 

Input sumber gambar : Detail poin yang saya peroleh selama 11 hari
Input sumber gambar : Detail poin yang saya peroleh selama 11 hari

Hari ini saya naik pangkat dari debuter menjadi junior. Meski tidak ada keuntungan material yang saya peroleh, karena dasarnya memang saya menulis untuk menyalurkan hobi, tapi secara psikologis, saya anggap ini adalah sesuatu yang harus disyukuri sebagai motivasi serta berguna untuk meningkatkan kepercayaan diri. 

Mungkin Anda penasaran, apa yang saya lakukan untuk mengumpulkan poin dengan cepat, sehingga naik pangkat dari debuter menjadi junior. Ini langkah-langkahnya. 

1. Menulis 1 hingga 2 artikel per hari. 

2. Setelah artikel terposting, saya share linknya di berbagai media sosial, WhatsApp, FB, dan lain-lain. 

3. Saya pun menularkan hobi menulis di Kompasiana ini kepada siswa siswi saya, sehingga setiap siswa yang saya ajar, memiliki akun dan menerbitkan minimal.1 artikel. 

Sebagai seorang guru, saya ucapkan terimakasih kepada Kompasiana, yang telah memberikan ruang untuk berkarya.  Terimakasih pula atas kolaborasi serta sambutan hangat dari tim dan seluruh Kompasianer, yang telah memberikan rating, komentar hingga follow akun saya. Salam hormat untuk semua, semoga seluruh Kompasianer sehat sejahtera selalu, diberi rezeki yang penuh berkah, dan umur yang panjang. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun