Mohon tunggu...
Luthfan Aufar
Luthfan Aufar Mohon Tunggu... Editor - Mahasiswa FISIP Uhamka

~Saya hanya seorang pelajar di kota belimbing, yang ingin banyak belajar menulis...\r\nKetika rangkaian huruf menjadi satu kata, ketika satu kata menjadi satu kalimat dan ketika kalimat menjadi satu bait dan satu bait menjadi kesatuan pikir dan rasa yang di tuangkan dalam satu tulisan. Maka ada rasa bahagia ketika menyelesaikannya.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Cintaku...

3 Januari 2013   12:42 Diperbarui: 24 Juni 2015   18:34 228
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Ku tulis untuk Dhabitah Syahtri yang telah mencuri hatiku~

Kisah ini bermula dari sebuah perkenalan di BBM.

Malam itu tanggal 10 Januari 2012,aku berkenalan dengan seorang kakak kelas 9 di Sekolahku melalui BBM namanya”Debhy Syahtry”,saat itu foto yang terpasang di dpnya ada 2 orang,aku belum tau mana sebenarnya yang mempunyai nomer pin dari dua foto tersebut. Tapi aku tak peduli dengan foto dp tersebut,yang terpenting saat itu aku punya nomer pin kakak kelas. Punya pin kakak kelas adalah kebanggaanku karena berarti aku punya kenalan kakak kelas,maklum aku bukan orang yang bisa bergaul di dunia nyata.

Mulailah perkenalanku dengannnya berlanjut,banyak sekali pertanyaan seorang adek kelas yg kurang pergaulan ini kepada kakak kelasnya. Ka Deby,aku memanggilnya saat itu,dia orang yang mengasyikkan,gaul,perhatian,sering bercanda saat bm an denganku. Aku sangat suka sekali kalau bm an dengannya. Sampai akhirnya aku tau mana yang foto ka Deby,dan ternyata tebakanku memang benar bahwa ka Deby orangnya yang cantik dan arab di dp itu. Subhanallah memang dia cantik sekali.

Satu hari aku membaca info di sebuah brosur, akan ada perlombaan gombal gombalan di Margo,sepertinya acaranya seru untuk di ikuti. Aku ingin skali ikut lomba itu,tapi ga punya banyak tau tentang gombal gombalan. Saat itu yang ada di kepalaku hanya nama ka Deby,yaah ka Deby...entah kenapa diotakku ada nama dia. Aku ceritakan tentang acara lomba tersebut,akhirnya aku mencoba lomba gombalan gombalan dengan ka Deby. Ka Deby ternyata ga cuma gaul,perhatian,senang bercanda, dia juga jago gombal gombalan. Aku selalu kalah maen gombal gombalan dengan dia. Gombalannya buat hatiku melayang seakan bener itu terjadi pada diriku. Ahhhh...sedangkan aku memang ga bisa apa apa....setiap dia menang aku selalu jadikan pm di bb,hahahaha....aku nyaman banget sama ka Deby. Sampai sampai banyak dari kakak kelas dan temen temenku komen cieeee Luthfan sama ka Deby....cieeee..ciee, itu karena mereka membaca pm yang aku buat maupun yang ka Deby buat.

Semakin hari semakin aku dekat dengannya di bbm. Setiap saat, setiap waktu,setiap hari aku bm an dengannya dari mulai cerita biasa sampai curhat dengannya,itu aku lakukan sampai larut malam. Dapat perhatian darinya jadi hobi aku saat itu. Aku gede rasa,aku senang, aku bahagia,aku merasa tersanjung. Aku selalu memikirkannya. Akupun mulai hunting foto foto ka Deby,aku cari info tentang dia di faceboknya. Subhanallah foto foto cantiknya banyak sekali, aku save semuanya hahaha X_X . Aku kepincut perhatiannya.

Ya Allah apa yang terjadi pada diri ini?? Sampai sebegitunya aku mencari info dan foto2nya? Rasanya ada sesuatu yang terjadi di hati ini. Satu hari ka Deby memintaku untuk tidak memanggilnya dengan sebutan ka, ya Allah inikah pertanda aku bisa menjadi orang yang berarti di hidupnya?  Kata ka buat ka Deby pun hilang, aku mulai memanggil namanya saja. Walaupun rasanya menurutku kurang sopan terhadap kakak kelas. Waktu pertama memanggil Deby rasanya berat,aku khawatir di bilang ga sopan X_X.

Cerita berlanjut dengan dekatnya hubungan aku dengan dia,ga cuma di dunia maya,aku mulai bener bener memperhatikan dia dari kejauhan di sekolah,selalu malu saat bertemu dia di sekolah. Aku cuma jadi “jagoan kata” di bbm hahaha...tapi pengecut di dunia nyata. Sungguh aku ga mampu menatap wajahnya jika dari dekat, sungguh aku tidak bisa keluar kata kata saat bertemu dengan dia, aku hanya “diam”, diam seribu sikap dan seribu kata.

Kasak kusuk mulai berkembang,entah kenapa saat aku dekat Deby banyak sekali yang bertanya, ada beberapa yang kurang suka dengan hubungan dekat aku dengan Deby,sampai saat ini aku juga tidak pernah mendapat jawaban kenapa mereka kurang suka aku dekat dengan Deby. Sampai Deby harus mengeluarkan airmatanya,karena jugde dari beberapa temannya. Vn dari dia jelas aku dengarkan,ada pilu dari suaranya, ada duka yang ia rasakan. Dia menangis di beberapa Vn nya, dia ingin menyudahi  kedekatan ini karena ada beberapa temannya yang tidak suka. Aku meyakinkan dirinya bahwa semuanya itu harus “kita” jalani. Aku juga bilang tidak usah terlalu di pikirkan,”kita” tetap bersama dalam kedekatan ini.

Kedekatan ini begitu membuat aku nyaman,walaupun semuanya hanya dari dunia maya yang bernama BBM ini. Deby selalu membuatku rindu,rindu di sapa,rindu di perhatikan. Kadang aku suka tertawa sendiri (gila ya? Hahahah) aku begitu dekat dengannya di BBM,tapi di dunia nyata sama sekali jadi pengecut.  Aku benar benar hanya mampu dan sanggup  melihat dia dari kejauhan. Melihat dia dari kejauhan adalah kebahagiaan buatku. Mencuri curi pandang dari jauh jadi hobi buatku. Dunia terasa indah, aku jatuh cinta pada Debby Syahtri, aku jatuh cinta karena perhatiannya,candanya,gombalannya, aku jatuh cinta karena kedekatan “kita” selama ini di BBM.

Aku Jatuh Cinta

Jatuh cinta dalam kelemahanku,dalam kepengecutanku sebagai  laki laki. Aku hanya mampu menahan rasa di dalam hati sendiri. Aku tidak berani mengatakannya,sementara hati ini menginginkannya. Aku merasakan sinyal sinyal cinta juga ada pada diri Deby,tapi entah aku masih begitu takut memulainya. Takut pada diri ini, takut pada sekeliling. Aku “pengecut”,aku bingung.

Aku dan deby selalu menikmati kebersamaan kita di BBM,kalau dia tdk bm aku, rasanya sepi tak karuan. Sampai satu malam aku beranikan diri ‘’menembak’’ deby. “Kamu mau jadi pacar aku? Pacar pertamaku? Tapi pacar rahasia?”. Aku Cuma mau kita berdua yang tau hubungan ini Aku dan Kamu,aku dan kamu yang tau kalau kita pacaran. Aku ga mau orang lain tau. Cuma kita berdua. Ya Allah betapa pengecutnya aku X_X,aku yakin pasti Deby kecewa atas sikap aku yang tidak mau mengumumkan bahwa kita berdua pacaran. Tapi Deby perempuan yang sabar, ia menerimaku, ia menerima persyaratanku yang memang ga pantas buat seorang perempuan. Aku mengerti pasti kamu menangis karena keputusanku yang tidak mau orang lain tau.

Aku resmi berpacaran dengan Deby kakak kelas 9 ku,Pacar pertamaku, tanggal jadian kita 10 Februari 2012, cinta yang katanya tidak lazim karena mencintai yang lebih tua,tapi aku tak peduli, dan kini Deby  menjadi Pacar Rahasia ku karena kepengecutanku. Status di bm kita masing2 tanggal jadian kita,kalau deby jelas tanggalnya, aku samar tanggalnya. Status kita berdua inipun banyak yang mempertanyakan, status kita banyak membuat curiga, ada apa dengan Aku dan Deby? Dalam hatiku, “haloooo, kita berdua udah jadian, kita berdua udah pacaran” . Tapi aku Cuma bisa teriak dalam hati.

Aku menikmati benar menjadi pacar Deby Syahtri dalam dunia maya. Tetap saja aku masih takut untuk bertemu langsung di sekolah dengannya. Aku masih terus dalam hobiku, mencuri curi pandang dari jauh pacarku,menikmati jelas setiap senyumnya,tatapan matanya dari jauh,subhanallah pacarku cantik sekali, aku harus menahan rasa dari sebuah kejauhan. Aku tidak berani mendekat, menyapanya, walaupun dia resmi menjadi pacarku. Kita menikmati kebersamaan kita tetap di BBM,berpacaran di BBM. Aku inget betul setelah kita jadian deby lebih banyak menangis karena aku belum berani mengumumkan hubungan kita,mungkin buat setiap perempuan Status Jelas dan terpublish itu penting. Statusku masih dalam samaran menyebutnya “Cngng” yang artinya Cengeng, deby memang saat itu cengeng,hati seorang perempuan rasanya memang sensitif. Sementara di status dia tertulis “Jelsay” jelek sayang. Aku benar benar menikmati keindahan berpacaran dengan dia di dunia maya ini.

Satu hari akhirnya hubungan kita di ketahui teman dekatnya deby, aku sempat kecewa, kenapa temannya bisa tau, sementara aku memintanya untuk merahasiakan hubungan kita. Tapi aku berpikir  ya sudah, biarlah yang tau tau, yang terpenting saat itu Deby bahagia dengan satu teman yang tau. Aku menjadi laki laki yang paling bahagia karena bisa menjadi bagian penting hidupnya.Waktu begitu cepat aku rasakan bersama dia, aku ingin dekat, aku ingin melihat dia langsung dari deka,keinginan itu begitu mengguncang diriku, aku pacarnya tapi aku ga bisa dekat dengannya karena ketakutanku. Aku mengumpulkan keberanianku dalam hari hari yang kita rajut,aku sudah tidak sabar untuk bisa bertemu dekat dalam dunia nyata bukan dunia maya. Sebulan kita menjadi pasangan “gelap dan rahasia” (jadi teringat saat itu lagu yang selalu di setel di bm deby lagunya Ungu yg judulnya “kekasih gelap” hehehe satu lagi “kekasih yang tak dianggap”, klo inget ini aku merasakan betapa nyeseknya pacarku deby pastinya),sebenarnya banyak sekali kesempatan kita bisa bertemu, tapi masih saja aku belum berani. Rasanya nyesekku lebih berat aku tanggung, karena aku merasakan sendiri dalam hati. Akhirnya aku beranikan diri datang menemuinya X_X,bermodal nekat dan jantung berdegub kencang tak menentu dan  dengan alasan meminta bantuan untuk menjahitkan tugas tata busanaku,padahal sbenarnya aku hanya ingin lihat dia dari dekat, padahal aku hanya ingin mendengar suara dia dari dekat, aku bertemu dengannya. Ya Allah,rasanya seperti mimpi bisa ketemu Deby dari jarak deket seperti tu. Subhanallah deby begitu cantik, memakai kaos coklat,aku ga mimpikan bisa ketemu deby dari jarak sedekat ini??? Ternyata ini nyata, aku bertemu langsung dan dekat dengan pacarku,pacar gelapku, pacar rahasiaku. Hati ini melonjak senang karena bisa bertemu dengan pujaan hati. Terimakasih ya Allah atas kesempatan dan kebranian yang Engkau berikan.

Semuanya berjalan lancar dalam hubungan kita,berjalannya waktu banyak yang tau kalau kita sudah berpacaran, ga sedikit yang minta “Pajak Jadian” dan ga sedikit yang memberikan komentar negatif atas hubungan ini. Aku selalu punya alasan untuk menemui deby dekat rumahnya, mengantar buku,mengantar strimin, mengambil buku, itu semua alasan agar aku bisa melihat dia dari dekat. Menjadi kebahagiaanku bisa melihat pacarku dari dekat. Karena kalau di sekolah aku masih malu untuk menyapanya, bagiku bertemu di luar sekolah jauh lebih membahagiakan.

Hari hari ku lalui bersama deby dengan status yg jelas menjadi “Pacar Terangku” pacar yang sesungguhnya pacar,bukan gelap dan rahasia lagi. Ku nikmati kebersamaannya di dunia maya, sedikit di dunia nyata. Tapi keberanianku perlahan mulai pasti. Aku bisa jelas melihat pacarku, aku bisa mendengar dia bicara langsung, walaupun sebentar.  Oh iya ada kejadian ga lazim yang aku buat,mungkin karena aku baru pacaran, setiap aku telpon dia, aku selalu bikin catatan khusus yang aku tulis,catatan itu isinya daftar pertanyaan yang akan aku tanyakan dan aku obrolin di telpon...(kalau inget ini aku suka ketawa, mau telpon aja pake daftar catatan pertanyaan,jadi kadang ga nyambung klo lagi telponan sm deby, kalau udah ga nyambung deby bakalan ngambek deh,,hehehe). Banyak suka dan duka yang aku laluin bersama deby, dan banyak cerita indah yang kalau di tulis ga akan pernah pernah habis. Perjuangan,kebersamaan, senang, sedih,suka,luka semuanya jadi saksi kisah kita berdua. Terimakasih aku bisa menjadi bagian penting hidupnya,terimakasih deby cantik karena mau membuka hati buat aku laki laki yang penuh kekurangan dan penuh kelemahan.

Saat ini yang jadi kekhawatirkanku adalah Deby akan segera meninggalkanku,dia akan lulus sekolah, sementara aku tetap di sekolah yang banyak memberikan kenangan. Tapi aku yakin Deby bisa menjaga semua yang sudah kita perjuangkan bersama. Pesanku, ingatlah setiap kenangan yang pernah kita rasakan selama di sekolah yang lama. Jaga cinta yang sudah kita rajut bersama,selamat sukses di sekolah yang baru nanti.

Ku tulis dengan penuh rasa cinta,

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun