Mohon tunggu...
Aura
Aura Mohon Tunggu... Freelancer - Pekerja lepas

Menulis supaya tidak bingung. IG/Threads: aurayleigh

Selanjutnya

Tutup

Healthy Artikel Utama

Pengalaman dan Efek Samping Setelah Vaksin Covid

10 April 2021   19:47 Diperbarui: 11 April 2021   19:41 2778
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Tidak ada." Jawab saya. Petugas tersebut mewajarkan.

"Setiap orang pasti berbeda." Katanya. Efek samping yang muncul pada orang kebanyakan adalah nafsu makan meningkat, mengantuk lebih sering, dan demam ringan.

"Kalau ada demam, boleh minum paracetamol, ya. Jangan antibiotik." Selain soal efek samping, saya mendapat info lain terutama tentang anjuran makan sehat dan perawatan tempat penyuntikan di lengan.

"Boleh mandi seperti biasa." Ujar sang petugas.

Tahap observasi setelah memperoleh vaksin sinovac. (Dok. pribadi)
Tahap observasi setelah memperoleh vaksin sinovac. (Dok. pribadi)
Saya diberi sebuah surat yang berisi keterangan sudah divaksin beserta kontak darurat yang bisa dihubungi jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

Kini, tiga hari setelah vaksinasi, saya tidak merasakan satu pun gejala efek samping yang disebutkan perawat di gymnasium. Mungkin karena sebelum vaksin pun, nafsu makan saya sudah tinggi dan ngantukan, ya... Makanya jika pun ada perubahan, tidak terlalu terasa.

Tanpa diprediksi sebelumnya, setelah vaksin, saya malah merasa lebih sering merasa haus. Konsumsi air putih menjadi sangat banyak. Inikah efek samping vaksin covid?

Terdapat kemungkinan bahwa rasa haus berlebih merupakan reaksi psikologis akibat vaksinasi. Ketua Komnas PP KIPI Profesor Dr. dr. Hinky Hindra Irawan Satari, Sp. A(K), M. TropPaed menyatakan bahwa gejala semacam itu juga terjadi saat tengah menjalani ujian yang membuat berulang kali ke toilet, atau putus cinta yang menyebabkan tidak nafsu makan. (Sumber)

Lepas dari reaksi psikologis atau medis, paling tidak, "efek samping" ini tidak merugikan tubuh saya.

Sementara itu, nenek saya, yang mendapat vaksin CoronaVac untuk lansia sehari setelah saya, menahan diri agar tidak memakan tapai ketan favoritnya yang tersedia di kulkas. Beliau mendapat informasi bahwa orang yang baru saja disuntik vaksin covid tidak boleh mengkonsumi makanan atau minuman yang telah melalui proses fermentasi.

Awalnya saya percaya, tapi ketika menyusun tulisan tentang vaksin Covid ini, saya mencari kebenaran kabar tersebut. Disangkal oleh ahli patologi klinis Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta Tonang Dwi Ardyanto melalui kompas.com, vaksin covid dengan konsumsi makanan fermentasi tidak ada kaitannya. (Sumber)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun