Mohon tunggu...
Ire Rosana Ullail
Ire Rosana Ullail Mohon Tunggu... Administrasi - irero

Content Writer | Sosial Budaya | Travel | Humaniora | Lifestyle | Bisnis | Sastra | Book Sniffer | Bibliophile | Bibliomania | Tsundoku | email : irerosana@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Menyelamatkan Bumi melalui Sustainable Wedding

4 Februari 2024   16:16 Diperbarui: 5 Februari 2024   19:47 668
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber : unsplash.com/Jeremy Wong

Di Indonesia konsep sustainable wedding memang tidak mudah untuk diterapkan, pasalnya kosep pernikahan di negeri ini bukan hanya pesta milik ke dua mempelai tapi juga kedua orang tua dan seluruh keluarga.

Dibanyak daerah di Indonesia, orang tua masih ikut campur bahkan mendominasi penyelenggaraan pesta pernikahan anaknya. Hanya sedikit pasangan yang punya andil penuh atas pesta pernikahan mereka sendiri seperti Bukhi dan Ikhsan Skuter tadi.

Padahal kosep ini sangat jenius untuk menekan jumlah sampah serta tepat untuk menyuarakan isu-isu penyelamatan lingkungan.

Pertimbangannya, pertama karena setiap pesta pernikahan menghasilkan sampah yang cukup besar. Bisa coba dihitung berapa banyak pesta pernikahan yang diselenggarakan setiap tahun di Indonesia dan hitung pula berapa sumbangan sampah dari pesta-pesta tadi.

Kedua, karena pesta pernikahan dihadiri oleh banyak orang, maka bisa menjadi soft campaign mengenai isu-isu penyelamatan lingkungan.

Ketiga, memulai untuk mengadakan sustainable wedding sama halnya memprakarsai atau menggerakkan orang lain untuk melakukan hal serupa.

Tak seorangpun mau pesta pernikahan yang mereka anggap suci dan membahagiakan ternyata berdampak buruk bagi masa depan serta lingkungan. Oleh karena itu, semakin banyak orang yang sadar untuk menyelenggarakan konsep sustainable wedding, semakin besar pula peluang lingkungan untuk bisa diselamatkan.

Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam sustainable wedding!

Sustainable wedding bisa diartikan sebagai pernikahan yang ramah lingkungan di mana kedua mempelai merencanakan dan mengukur dampak ekologis yang mungkin dihasilkan dari pesta yang mereka selenggarakan.

Untuk mengurangi dampak-dampak tersebut, diperlukan perubahan pola serta kebiasaan baru menyangkut pilihan-pilihan atribut, jumlah undangan serta komponen-komponen lain dalam pesta pernikahan.

Sebelumnya, hal yang tak kalah penting untuk dilakukan lebih dulu adalah memberi pengertian kepada pihak keluarga untuk bisa menyelenggarakan konsep pernikahan sesuai keinginan dan menyampaikan betapa pentingnya konsep ini untuk dilakukan. Sebelum berkampanye ke orang lain tentu kita harus melakukannya ke keluarga terdekat terlebih dahulu, bukan?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun