Mohon tunggu...
Syafaah setyoningtiyas
Syafaah setyoningtiyas Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

mahasiswa PBI UMY 2019

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Hobi dan Kreativitas Membuat Kue dengan Bentuk Unik

25 Juni 2021   23:24 Diperbarui: 25 Juni 2021   23:28 657
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

(Contoh bentuk kue buatan Mbak Jahro/dokpri)
(Contoh bentuk kue buatan Mbak Jahro/dokpri)
Mempunyai hobi memasak dan membuat berbagai jenis kue, Mbak Jahro memanfaatkan kesenangan tersebut untuk memulai usahanya dalam berjualan macam - macam kue dan jajanan. Ditambah sebuah kreatifitas yang dimiliki Mbak Jahro membuat usahanya membuahkan hasil karena banyak yang tertarik dengan kue dan jajanan buatan Mbak Jahro.Jahroh Solihatun, ibu dari dua anak berusia 39 tahun yang membangun bisnis beragam kue, mulai dari nastar, bolu dan kue tart. Orang orang disekitar beliau memanggilnya Mbak Jahro. Mbak Jahro kini merintis usaha sebagai penjual kue, beliau seringkali mendapat pesanan berbagai macam kue dan jajanan. 

Mbak Jahro sendiri memang hobi memasak dan belajar membuat kue pada saat beliau berumur 25 tahun dari saudara yang juga senang membuat berbagai macam kue. "Iya, masak, bikin kue, itu hobi saya" kata Mbak Jahro ketika ditanya soal hobi.Menurut Mbak Jahro, mulai saat itu beliau semakin giat belajar membuat berbagai jenis kue dari medsos dan Google sekalian memanfaatkan ponsel yang dibelikan suaminya, Sobihin. 

Dimulai dari memposting foto kue buatannya di Facebook dan Instagram, beberapa orang mulai tertarik dengan kue buatan Mbak Jahro yang bentuknya sangat unik. Mbak Jahro juga bercerita tentang pertama kali menerima pesanan kue tart, beliau mengatakan "4 tahun yang lalu berani bikin pesanan kue tart, ada tetangga yg pesan padahal belum bisa, memberanikan diri. Alhamdulillah ada pesanan kue kering, nastar dan sejenisnya.

Meskipun baru merintis usahanya, tetapi banyak orang yang tertarik memesan berbagai jenis kue ke Mbak Jahro karena beliau pandai mengolah kue menjadi bentuk yang unik dan menarik. Beliau mengatakan bahwa bentuk - bentuk unik tersebut merupakan idenya sendiri, tetapi belajar dari youtube sebagai sumber referensi dan ide nya. Mbak jahro bercerita bahwa ketika pandemi corona tahun lalu, pesanan sangat sepi karena tidak ada acara buka bersama dan mudik. 

Tetapi tahun ini pesanan manjadi ramai kembali untuk takjil, untuk takjil sendiri Mbak Jahro juga menerima pesanan gorengan selain kue dan bolu. Karena masih merintis usahanya, Mbak Jahro masih bekerja sendiri tanpa bantuan karyawan, beliau mengatakan harus pintar membagi waktu apalagi untuk bekerja dan mengurus anak. Ya, Mbak Jahro memiliki anak balita yang masih harus selalu diawasi, tapi itu tidak jadi penghalang Mbak Jahro untuk tetap bekerja. " Kadang menagis, kadang diam. Yang penting ada film kartun", kata Mbak Jahro ketika ditanya tentang waktu membuat kue sambil mengurus balita.
Sebagai orang yang masih merintis usahanya, Mbak Jahro sempat mengatakan harapan sebelum menutup perbincangan, beliau mengatakan "Harapannya semoga 

bisa menjadi besar, punya karyawan, dan produk saya di kenal banyak orang. Dan bisa membantu ekonomi keluarga, bisa menyekolahkan anak setinggi mungkin". Semoga harapan Mbak Jahro bisa segera terwujud, aamiin.


Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun