Dengan segala potensinya, Kampung Ulos Hutaraja patut didorong menjadi pusat pendidikan budaya dan inkubasi industri kreatif berbasis tenun tradisional. Dukungan infrastruktur, pelatihan desain modern, serta promosi berkelanjutan akan menjadikan kampung ini tidak hanya sebagai destinasi wisata, tetapi juga sebagai episentrum ekonomi budaya yang inklusif dan berkelanjutan di kawasan Danau Toba.
Referensi:
Fitriani, L. R., & Rachmawati, D. (2022). Komunikasi partisipatif pemberdayaan masyarakat Kampung Ulos dalam mengembangkan ulos sebagai upaya revitalisasi. Warta Ikatan Sarjana Komunikasi Indonesia, 5(2), 156-167.
Tanjung, A., dkk. (2024). Tenun Tradisional sebagai Upaya Pelestarian Sumber Ekonomi Lokal di Desa Huta Raja Kampung Ulos. Jurnal Ilmiah Manajemen, Ekonomi dan Akuntansi, 4(3), 107--115.
Penelitian dampak penataan objek wisata terhadap sosial ekonomi penenun di Desa Lumban Suhi, Kecamatan Pangururan, Kabupaten Samosir (Repositori USU)
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. (2010). Mengenal Ulos . Jakarta: Direktorat Warisan dan Diplomasi Budaya.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI