Mohon tunggu...
Haidar Muhammad Yafi
Haidar Muhammad Yafi Mohon Tunggu... Mahasiswa Ilmu Komunikasi UIN Sunan Kalijaga

Pengamat Internet yg hobi berakal sehat untuk kebutuhan iman

Selanjutnya

Tutup

Games

"Chilla's Art: Jisatsu", Penghuni Misterius di Rumah Terbengkalai

9 Juni 2025   01:05 Diperbarui: 8 Juni 2025   16:52 183
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
thumbnail gamne Jisatsu (sumber: Youtube)

Chilla's Art menunjukkan produktivitas luar biasa di tahun 2023 dengan merilis game horor kelima mereka, Jisatsu, pada 16 Desember.  Game ini, yang tergolong found footage horror, menampilkan tema yang lebih berdarah-darah dan merupakan game eksperimental dari Chilla's Art. 

Plot

Di dalam sebuah perusahaan film kecil, seorang bos menuntut anak buahnya untuk terus mengerjakan proyek film baru mengikuti hal-hal yang sedang tren atau populer belakangan ini. Melihat bagaimana banyak orang tertarik untuk menguji keberanian mereka dengan mengitari sebuah rumah terbengkalai, sang bos pun memaksa anak buahnya untuk melakukan itu sembari merekam
apa yang terjadi, membuat sebuah film dokumenter. Meski enggan, sang anak buah terpaksa harus mengikuti apa kata bosnya…

Cerita berlanjut dengan Taki, tokoh utama kita, seorang karyawan film yang dipaksa bosnya untuk membuat film dokumenter di sebuah rumah terbengkalai. Setibanya di rumah terbengkalai, rumah itu sangat tidak terawat, dengan sampah berserakan dan rambut keluar dari AC.  Taki menemukan tape dan artikel koran.  Ia memutar tape pertama, yang menampilkan Haru, seorang bocah, bersama kakek neneknya di rumah yang masih terawat.  Kakek neneknya bersedih, mendoakan dua orang yang meninggal.  Haru menemukan burung mati, menguburnya, lalu mendengarkan suara misterius dari lubang toilet yang meminta makanan.  Haru melemparkan burung mati itu ke dalam lubang. 

Taki mengikuti petunjuk tape pertama dan menemukan tape kedua di tempat burung dikubur.  Tape kedua menunjukkan Haru diminta entitas misterius ("Entity") untuk membawa kepala ikan.  Setelah gagal meminta bantuan kakek neneknya, Haru memotong kepala ikan sendiri.  Ruangan tiba-tiba dipenuhi ikan mati tanpa kepala. 

Taki kemudian menemukan tape ketiga.  Tape ini menunjukkan Haru mengintip neneknya yang ternyata sudah meninggal.  Kakek Haru menangis.  Entity meminta Haru menghias Effigy dengan rambut neneknya.  Haru melakukannya dan melemparnya ke lubang toilet.  Taki menemukan Effigy di meja, yang kepalanya putus saat disentuh.  Ia mencari Effigy lain dan menemukan kunci lantai 2, membawanya ke ruangan penuh Effigy dan tape keempat. 

Tape keempat menunjukkan Haru keluar dari terowongan bawah tanah.  Entity memberitahu kakek Haru meninggal saat mandi dan meminta kuku kakek.  Haru mencabuti kuku kakeknya yang sudah meninggal di bathtub yang penuh darah, bagian yang mungkin bagi beberapa orang terasa ngilu.  Ia melempar kuku ke lubang toilet.  Taki masuk ke kamar mandi, menguras bathtub berdarah, dan menemukan tape kelima.  TV dan tape player di ruang tengah hilang, Taki mengikuti potongan apel ke terowongan bawah tanah.  Di sana, ia menemukan TV dan tape player yang lain. 

Tape kelima berisi Haru yang diminta Entity membalikkan semua Salib di rumahnya.  Haru membalikkan tujuh Salib.  Kejadian aneh terus terjadi: munculnya patung, gagak beterbangan, mayat manusia, dan rambut panjang.  Effigy bergerak mengikutinya.  Ruangan dipenuhi ikan mati.  Taki memutuskan keluar, namun jalan tertutup.  Ia melalui celah sempit, bertemu seorang pria yang mengejarnya.  Taki lari ke mobil, namun jalannya terhalang pohon tumbang.  Pria itu menangkapnya, membawanya kembali ke rumah, membunuh Taki di kamar mandi, dan membuang tubuhnya ke lubang toilet.  Pria itu adalah Haru. 

Setelah kredit, rekaman Taki dikirim ke kantornya. Bos Taki menganggapnya rekayasa.  Haru kemudian menyerang karyawan dan bos Taki. 

Ending

Jisatsu hanya memiliki satu ending yang tragis.  Taki mati di tangan Haru dan tubuhnya dibuang ke lubang toilet.  Haru terus meneror, bahkan menyerang orang-orang di perusahaan film Taki.  Ada juga alternative beta ending yang tidak mengubah cerita secara signifikan. 

cuplikan game Jisatsu (sumber: Steam)
cuplikan game Jisatsu (sumber: Steam)

Penjelasan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Games Selengkapnya
Lihat Games Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun