Mohon tunggu...
Khusna Azzahra Rahmatillah
Khusna Azzahra Rahmatillah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa / Universiatas Siliwangi

Student of Political Science at Siliwangi University | Putri Siliwangi Favorit 2023 | Tour Leader

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pentingnya Misi Diplomatik dalam Perdagangan untuk Meningkatkan Ekonomi Indonesia

28 Maret 2024   17:10 Diperbarui: 28 Maret 2024   17:11 39
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Diplomasi ekonomi memainkan peran yang sangat signifikan dalam kesuksesan dan kekuatan suatu negara. Dalam konteks Indonesia, diplomasi ekonomi bertujuan untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi, menciptakan lapangan kerja, meningkatkan pendapatan negara melalui pajak, serta transfer teknologi untuk mewujudkan pembangunan berkelanjutan. Investasi asing yang masuk ke Indonesia juga diharapkan dapat membantu pembiayaan pembangunan dan mendorong pembangunan ekonomi kerakyatan .
Salah satu prioritas Presiden Joko Widodo adalah meningkatkan kinerja diplomasi ekonomi. Hal ini mencakup upaya untuk memperluas cakupan jaringan misi diplomatik dan kantor perdagangan, serta mengurangi hambatan masuk bagi perusahaan Indonesia yang ingin mengeksplorasi dan terlibat dengan peluang perdagangan dan investasi di berbagai negara .
Dalam konteks hubungan diplomatik antara Indonesia dan Chile, diplomasi ekonomi dianggap sebagai salah satu strategi untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan daya saing global. Hubungan perdagangan antara Indonesia dan Chile semakin berkembang, terutama setelah kedua negara menandatangani perjanjian perdagangan pada tahun 2017. Pemerintah Indonesia juga terus berupaya mengembalikan kepercayaan global pada multilateralisme melalui diplomasi ekonomi. Beberapa organisasi internasional seperti WTO, OECD-DC, ICDT, UNCTAD, dan D8 menjadi prioritas dalam upaya menciptakan pertumbuhan ekonomi yang merata .
Dalam menyelenggarakan aktivitas untuk mendukung diplomasi ekonomi, Kementerian Luar Negeri berinteraksi dengan berbagai kementerian dan lembaga dengan semangat Indonesia Incorporated. Saat ini, koordinasi diplomasi ekonomi Indonesia masih bersifat adhoc, namun terdapat upaya untuk memperkuat organisasi diplomasi ekonomi Indonesia agar lebih optimal . Pemerintah Indonesia juga terus memperjuangkan akses produk Indonesia agar tetap diterima di pasar internasional, seperti pasar Uni Eropa dan Amerika Serikat. Hal ini diharapkan dapat membantu perdagangan internasional Indonesia yang sedang bangkit lagi setelah selesainya status pandemi Covid-19 di negeri ini .
Diplomasi ekonomi memegang peranan penting dalam memperkuat posisi Indonesia dalam perdagangan global, meningkatkan pertumbuhan ekonomi, dan menciptakan hubungan perdagangan yang berkelanjutan dengan berbagai negara. Diplomasi ekonomi melibatkan berbagai pihak dan strategi untuk meningkatkan perdagangan dan pertumbuhan ekonomi suatu negara. Berdasarkan informasi yang ditemukan, terdapat beberapa misi diplomatik yang dianggap sukses dalam perdagangan:
Peran Pemerintah: Pemerintah memiliki peran penting dalam melakukan diplomasi antar negara karena memiliki kekuasaan dalam suatu negara. Melalui perjanjian perdagangan dan negosiasi, pemerintah dapat memainkan peran kunci dalam memperluas hubungan perdagangan internasionalKerja Sama Bilateral: Kerja sama bilateral antara negara-negara juga menjadi bagian penting dalam diplomasi ekonomi. Melalui kerja sama ini, negara-negara dapat saling mendukung dalam memperluas cakupan perdagangan dan investasi, serta mengurangi hambatan masuk bagi perusahaan yang ingin mengeksplorasi peluang perdagangan dan investasi di berbagai negara.
Akses ke Pasar Internasional: Diplomasi ekonomi juga mencakup upaya untuk memperjuangkan akses produk suatu negara agar tetap diterima di pasar internasional. Hal ini dapat membantu meningkatkan perdagangan internasional suatu negara .Dalam konteks Indonesia, misi diplomatik yang paling sukses dalam perdagangan dapat melibatkan upaya pemerintah dalam menjalin kerja sama bilateral yang kuat, memperjuangkan akses produk Indonesia di pasar internasional, serta memainkan peran aktif dalam forum-forum perdagangan internasional untuk memperluas jaringan perdagangan dan investasi.
Dengan demikian diplomasi ekonomi merupakan aspek penting dalam memperkuat posisi suatu negara dalam perdagangan global, dan misi diplomatik yang sukses dapat memberikan kontribusi signifikan dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan hubungan perdagangan yang berkelanjutan dengan berbagai negara. Keberhasilan misi diplomatik dalam perdagangan dapat diukur melalui pencapaian perjanjian perdagangan yang menguntungkan, peningkatan akses produk Indonesia di pasar internasional, peningkatan investasi asing, serta peningkatan volume ekspor dan impor. Selain itu, peningkatan kerja sama bilateral yang kuat juga dapat menjadi indikator keberhasilan diplomasi ekonomi Indonesia.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun