Mohon tunggu...
061_ISMI FAUZIAH
061_ISMI FAUZIAH Mohon Tunggu... mahasiswa

kegiatan sekolah

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Kelompok 43 PLP UIN SMH Banten Melakukan Kegiatan dengan Memanfaatkan Alam melalui Media Ecoprint

3 September 2025   20:48 Diperbarui: 3 September 2025   20:48 46
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kegiatan Ecoprint kelas 3 MI Al-Jauharotunnaqiyyah Priuk 

  • Cilegon – Kelompok 43 PLP Integratif UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten melaksanakan kegiatan kreatif dengan memanfaatkan potensi alam melalui media ecoprint. Kegiatan ini dilaksanakan pada Jumat, 29 Agustus 2025, bertempat di Kelas 3 MI Al-Jauharotunnaqiyyah Priuk, Jombang, Cilegon.

    Kegiatan ini bertujuan untuk mengenalkan teknik ecoprint sebagai media pembelajaran berbasis alam yang ramah lingkungan, serta menumbuhkan kreativitas siswa dalam memanfaatkan bahan alami menjadi karya seni yang bernilai estetika dan ekonomis. 

  • Ecoprint: Menggali Kreativitas dari Alam

    Dalam pelaksanaan kegiatan, peserta diajak untuk memanfaatkan daun, bunga, dan bahan alami lainnya untuk membuat motif pada totebag. Teknik ini tidak hanya mengasah keterampilan seni, tetapi juga meningkatkan kesadaran peserta terhadap pentingnya menjaga kelestarian lingkungan.

    > “Melalui ecoprint, kami ingin menunjukkan bahwa bahan-bahan alami dapat dimanfaatkan menjadi media pembelajaran yang kreatif dan inovatif. Ini juga menjadi cara untuk mengajarkan siswa mencintai alam sejak dini,” ujar salah satu anggota Kelompok 43 PLP.

    Proses ecoprint dilakukan secara bertahap, mulai dari pengenalan bahan, teknik penataan daun di totebag, hingga cara menumbuk daun atau bunga yang sudah disusun di totebag. Siswa tampak antusias mengikuti setiap tahapan, karena kegiatan ini memadukan praktik seni, sains, dan kepedulian lingkungan.

  • Kolaborasi Edukatif dan Inspiratif

    Kegiatan ecoprint ini tidak hanya memberikan pengalaman praktis, tetapi juga selaras dengan konsep Project-Based Learning (PjBL), di mana peserta didik dilatih untuk belajar melalui pengalaman nyata. Selain itu, kegiatan ini mendukung pengembangan kompetensi abad 21, yaitu kreativitas, kolaborasi, dan berpikir kritis.

    Dengan memanfaatkan sumber daya alam yang ada di sekitar, ecoprint menjadi salah satu inovasi dalam pembelajaran yang menggabungkan edukasi, seni, dan keberlanjutan lingkungan.

    > “Kami berharap kegiatan ini dapat memberikan inspirasi bagi sekolah untuk terus berinovasi dalam pembelajaran, serta menumbuhkan sikap peduli lingkungan di kalangan siswa,” tambah perwakilan Kelompok 43 PLP UIN SMH Banten. Dengan terselenggaranya kegiatan ini, diharapkan siswa dan guru dapat mengembangkan media pembelajaran yang kreatif, ramah lingkungan, dan mampu meningkatkan keterampilan peserta didik dalam memanfaatkan potensi alam secara bijak.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun