Kita tak tahu apa yang akan terjadi di masa depan, entah tahun depan, bulan depan, esok, atau bahkan sesaat lagi. Karena keterbatasan itulah kita jadi lebih mengedepankan persiapan untuk masa depan, daripada pasrah menunggu masa depan itu datang.Â
Justru asyiknya hidup itu ya disitu, ketika kita mempersiapkan masa depan, ternyata masa depan tidak seperti yang kita bayangkan. Asyik sepeprtinya bukan kata yang tepat untuk menggambarkan kejutan yang terjadi di masa depan, sepertinya lebih cocok menggunakan kata abstrak. Karena, 'ketidak terdugaan' yang terjadi di masa depan bisa lebih baik dari yang kita bayangkan, atau lebih buruk.
Kalau masa depan ternyata lebih baik dari yang kita bayangkan, tentu kita akan senang dan bersyukur pada Allah SWT. Kalau ternyata masa depan lebih buruk daripada yang kita bayangkan, kita harusnya sabar dan tidak terlalu banyak mengeluh. Itu semua sudah ditakdirkan oleh Allah SWT, semua sudah tertulis dalam lauh mahfudh jauh sebelum kita semua para manusia ada di muka bumi ini.Â
Kalau jalan hidup kita sudah tertulis, dan itu sudah tertulis hingga kita mati, apakah ketika musibah datang kita akan mensumpah serapahi Allah? Sungguh tidak elok dan tidak baik orang yang melakukan demikian.
Allah SWT telah menentukan garis hidup kita sebelum kita lahir di dunia ini, kalau dipikir-pikir itu adalah kebesaran Allah SWT. Kebesaran dalam hal kasih sayang, karena memikirkan hal-hal yang terbaik untuk kita, sebelum kita ada di dunia ini. Kalau begitu, seharusnya jika ada masalah yang menimpa kita, kita hanya perlu ber-positif thinking kepada Allah SWT, karena semua yang terjadi adalah yang terbaik bagi kita, entah rizki atau musibah yang kita terima, itu semua terbaik bagi kita.
Intinya kita hidup itu untuk mempersiapkan hal-hal yang akan datang, entah hari esok, pekan esok, atau tahun esok, bahkan kehidupan esok. Kalau kita belum memiliki rencana tentang apa yang ingin kita gapai, setidaknya jangan pasrah, tapi lakukan sesuatu yang bisa kita lakukan dengan usaha yang terbaik. Nanti sambil jalan kan kita menemukan hal-hal yang perlu kita persiapkan dan perlu kita gapai. Jangan takut gagal atau takut akan hal-hal buruk lainnya, Lha wong jalan hidup kita sudah dipilihkan yang terbaik oleh Allah SWT, masa kita masih ragu. Jangan dong!.