Mohon tunggu...
Dr. Yupiter Gulo
Dr. Yupiter Gulo Mohon Tunggu... Dosen - Dosen, peneliti, instruktur dan penulis

|Belajar, Mengajar dan Menulis mengantar Pikiran dan Hati selalu Baru dan Segar|

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Puncak Kegelisahan Steve Wozniak-Apple, Minta Akun Facebook Ditutup

10 Juli 2019   12:29 Diperbarui: 10 Juli 2019   12:42 192
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Persaingan bisnis di bidang teknologi informasi dan komunikasi memang semakin ketat, dan nyaris susah diduga ke mana arah perkembangan yang dituju.

Ketika perusahaan tidak mampu membaca tanda-tanda perubahan setahun ke depan bisa saja "kelelep" dan akan hilang dari peta persaingan. Bukan lagi ukuran banyak atau sedikitnya orang pintar di dalam perusahaan. Tetapi begitu banyak faktor yang tiba-tiba muncul, dan mengubah semua peta yang ada.

Bagi perusahaan yang berbasis IT, di mana investasi yang dimiliki sudah sangat besar bagaikan raksasa, bila tidak antisipatif akan sangat fatal akibatnya.

Apakah perusahaan raksasa Aple Inc juga sedang mengalami kesulitan seperti itu?  Sangat mungkin betul dugaan ini, karena setelah Steve Job meninggal, maka penerusnya yang juga kawan seperjuangan yaitu Seve Wozniak nampak memperlihatkan kepanikan untuk menghadapi situasi persaingan yang semakin ketat.

Di lansir dari kompas.com Rabu 10 Juli 2019, menurunkan judul berita "Pendiri Apple Sarankan Hapus Akun Facebook". Sebuah berita berisi ajakan dari Wozniak karena kekhawatiran atas isu privasi yang terus mendera Facebook. Wozniak merasa khawatir media sosial ini akan terus melakukan pelanggaran privasi dan memata-matai pengguna.

"Ada banyak jenis orang, dan beberapa manfaat Facebook sepadan dengan hilangnya privasi. Tetapi kalau saya, saya merekomendasikan Anda mencari cara untuk keluar dari Facebook," kata Wozniak.

Ini menarik sebab alasan ini sudah dibantah oleh petinggi di lingkungan facebook tentang kekhawatiran yang dilontarkan oleh Steve Wozniak itu.

Ajakan ini sesungguhnya mencerminkan sebuah kegelisahan dari seorang pendiri Apple yang nampaknya mulai kehilangan sumber energi dan ide untuk terus mengembangkan produk-produk Apple menghadapi saingan-saingan beratnya. Terutama dari android sendiri yang menjadi musuh utama dari Apple.

Dugaan ini semakin kuat, karena 5 tahun yang lalu, kegelisahan dari Wozniak ini sudah terungkap karena saingan-saingannya semakin gencar dalam inovasi produk-produk dan fitur-fitur canggih yang sangat digemari oleh pengguna di seluruh dunia. Kompas.com mencatat kesimpulan sikap dari Worsiak itu.

Apa yang diungkapkan oleh Wozniak tersebut menjadi pertanda kegelisahannya akan inovasi Apple yang dinilai stagnan. Menurut Wozniak, produk yang baik itu muncul dari pengembangan yang dilakukan secara rahasia.

Lima tahun yang lalu, harusnya waktu yang lebih cukup bagi Apple untuk melakukan terobosan agar tetap menjadi salah satu yang terdepan dalam menghadapi gencarnya android dalam melakukan inovasi teknologi. Tetapi itu tidak terjadi, malah hari ini Steven Wozniak meminta semua orang untuk menghapus akun facebook yang dimiliki.

Sebuah pertanyaan menantang bagi publik adalah mungkinkah ajakan Worsiak itu akan diikuti yaitu akan menghapus akun facebooknya?

Fakta yang ada dan tidak terbantahkan adalah hingga saat ini facebook merupakan penemuan yang paling fenomenal di abad ini, dan terus menerus bertumbuh dengan pengembangan yang luar bisa, serta diversifikasi yang sangat dahsyat. Bahkan facebook ini telah menjadi poros yang mengikat dan menjalankan berbagai media sosial maupun bisnis aplikasi lainnya.

Fakta lain menjelaskan bahwa facebook merupakan salah satu platform internet dengan pendapatan iklan digital terbesar di seluruh dunia dan tentu saja bahwa secara bisnis, hal ini memuaskan para investor dan menjamin kelangsungan perusahaan.

Bahwa memang sangat banyak efek samping yang sifatnya negatif tentang pengguna media sosial facebook ini, namun telah menjadi kebutuhan yang tidak bisa dihindari oleh masyarakat di seluruh dunia.

Sehingga, ajakan dari pendiri dan pemilik dari Apple Steven Wozniak tidak masuk akal adanya. Dan sangat mungkin, karena Apple sudah kehabisan inovasi dalam pengembangan produk produk Apple.

Ketika inovasi di bidang teknologi stagnan maka sangat mungkin Apple itu usia tidak lagi panjang. Dan harus melakukan perubahan bisnis supaya tidak menjadi seperti Nokia yang tinggal nama dan sejarah saja.

Dalam situasi seperti ini, sosok seorang Steve Job almarhum menjadi tuntutan bagi masa depan dan kelanjutan bisnis dari Apple Inc. Tampilannya memang sangat berbeda dengan Steve Wozniak, sebab Job relatif hemat dengan kata-kata, dan nyaris tidak pernah mengeluarkan bahasa-bahasa pesimis selama berada di dalam Apple.

Yang terjadi malah sebaliknya, Steve Job menjadi melagenda, karena setiap tahun selalu ditunggu oleh publik tentang inovasi baru dari Apple yang akan menggemparkan dunia. Oleh pesaing-pesaing utamanya seperti Samsung misalnya, selalu berusaha mengantisipasi inovasi apa yang akan di release oleh Apple.

Betulkah Apple sudah stagnan dalam inovasi? Jawabannya akan dibuktikan oleh waktu-waktu kedepan. Bisa cepat bisa juga lambat.

Inilah dunia industri yang sangat ketat persaingan. Dan hanya yang terus melakukan inovasi yang bisa bertahan dan terus berlanjut.

Yupiter Gulo, 10 Juli 2019

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun