Pada 30 Juli hingga 1 Agustus 2014, Pemprov DKI Jakarta dengan mengerahkan 120 personel Satpol PP menertibkan lapak PKL di kawasan Jatinegara dan sekitarnya. Sebagian PKL “pemilik” lapak tersebut sedang mudik ketika penertiban tersebut dilakukan. Alhasil, banyak PKL yang memprotes aksi tersebut. Selain lapak PKL, gubuk liar dan parkir liar pun ikut terjaring operasi satpol PP. Pihak Satpol PP sendiri telah mengumumkan rencana penertiban tersebut sejak 27 Juli 2014, bahkan sudah berkali-kali mengingatkan PKL. Hanya saja, masih banyak PKL yang mengabaikannya. Akhirnya timbul pro-kontra serta caci-maki terhadap Jokowi-Ahok atas aksi penertiban tersebut. Terkait penertiban lapak PKL, gubuk liar, dan parkir liar oleh Pemprov DKI Jakarta, tuliskan reportase atau opini Anda di Kompasiana dengan tag “penertibanpkl” (tanpa tanda kutip).