Mohon tunggu...
TJIPTADINATA EFFENDI
TJIPTADINATA EFFENDI Mohon Tunggu... Konsultan - Kompasianer of the Year 2014

Lahir di Padang,21 Mei 1943

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

400 Juta Lembar Sudah Terlanjur Dicetak

10 Mei 2019   09:28 Diperbarui: 10 Mei 2019   09:41 512
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hal ini terbukti dengan terjadinya kesalahan dalam mengeja kosa kata yang sangat sederhaha, yakni :"responsibility" terlanjur dicetak menjadi "responsibilty", sehingga kehilangan satu huruf yakni huruf:"i".

Hal ini terjadi pada waktu mencetak uang kertas 50 dolar Australia yang baru dalam jumlah 400 juta lembar dan yang sudah terlanjur beredar, total  sejumlah 46 juta lembar atau senilai 2,3 juta dolar.

abc-news-dolar-5cd4dda06db8433f6c30c9c2.jpg
abc-news-dolar-5cd4dda06db8433f6c30c9c2.jpg

gambar: https://www.abc.net.au/news/2019 

The Reserve Bank (RBA) Telah Mengonfirmasi Kesalahan

The RBA has confirmed it printed 400 million Australian $50 notes with an embarrassing typo, with 46 million already in circulation 

 Reserve Bank telah mengonfirmasi kesalahan ejaan telah terjadi atas 400 juta lembaran uang kertas 50 dolar dan diantaranya  sejumlah  46 juta telah terlanjur beredar. Uang kertas 50 dolar ini telah diluncurkan pada Oktober tahun 2018 yang lalu dan dicetak dengan tehnik yang lebih canggih,untuk mencegah pemalsuan. 

Tetapi uang kertas dengan gambar wanita pertama yang menjadi PM Australia, yakni Edith  Cowan, justru terjebak oleh kesalahan yang tampaknya sangat sepele, tapi menandakan bahwa tidak adanya check and recheck ,sebelum mencetak uang dalam jumlah 46 juta lembaran 50 dolar. 

Kesalahan kecil ini terjadi dalam menuangkan kalimat yang dikutip dari pidato dari Edith Cowan sebagai wanita pertama yang menjadi PM Australia.

"It is a great responsibilty [sic] to be the only woman here, and I want to emphasise the necessity which exists for other women being here,"

Australia adalah negara pertama yang menggunakan uang kertas polimer, yang ditemukan oleh CSIRO dan diperkenalkan pada tahun 1988. Dibandingkan dengan kertas, polimer telah meningkatkan daya tahan dan keamanan dan membuatnya lebih mudah untuk memasukkan fitur untuk membantu mereka yang memiliki keterbatasan penglihatan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun