Metromini (satucl.wordpress.com)
Optimis 2
KLU Hari Ini
#HPN
Mendengar presiden Jokowi mengucapkan "Syukur alhamdulillah, kehadhirat Allah swt...", ketika merespon pembebasan 10 sadera, terasa semakin bergairah hidup bangsa ini.
Kalimat yang bagi saya tidak perlu ditelusur macam-macam, kecuali satu sangka. Indonesia, lewat beliau, presiden negeri ini, mendeklair jika ruh Tuhan, Allah swt. menjadi kunci keberhasilan pembebasan sandera atas anak negeri.
Luruh sudah aneka polah warna berita, opini, wacana, pemujaan, dan saling klaim yang bersliweran dalam dua hari ini.
Cukup bagi saya, negeri ini SUMELEH kepada dzat yang Maha Sempurna, Allah swt.
Artinya, panasnya saling klaim yang ada terasa tidak lagi diperlukan untuk diseriusi, karena telah tersiram SUMELLEHnya negeri dalam bersyukur kehadhirat Allah swt. lewat pernyatan resmi pemimpin bangsa ini.
Artinya, jika SUMELEH ini menjadi keseharian bangsa, insyaAllah ngga akan laku sudah upaya-upaya siapa saja yang ingin bermain-main dengan makna dan hikmah-hikmah.
Artinya, sumeleh, dalam bentuk syukur sangat menjanjikan adanya kebaikan yang lebih banyak lagi.
Maka, mari di hari "Nyalakan Pelita, Terangi Cita-Cita" ini, berupaya sekeras mungkin untuk melahirkan "metromini jurusan akherat". Akan terasa teduh, jernih, negeri ini dan akan bertambah limpahan kebaikan dari Tuhan, Allah swt. Aamiin.
Semoga, jangan sampai hanya tatkala naza', tatkala sekarat, tatkala sakaratul maut, semua baru sibuk mencari omprengan apapun agar bisa menuju akherat dengan baik! Na'udzubillah.