Mohon tunggu...
Syekh Muchammad Arif
Syekh Muchammad Arif Mohon Tunggu... Konsultan - Menawarkan Wacana dan Gagasan Segar sertaUniversal

syekh muhammad arif adalah motivator dan bergerak di bidang konsultasi pendidikan dan pemerhati sosial dan keagamaan universal

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Menemukan Sekolah yang Berakal (Bagian Terakhir dari Dua Tulisan)

7 April 2020   12:37 Diperbarui: 7 April 2020   13:06 127
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kegiatan Sekolah Keliling Insan Hakim Bekerja sama dengan Bank BNI Syariah, doc. pribadi

Jumlah peserta didik menurut jenjang pendidikan (TA 2017/2018) sesuai sumber Badan Pusat Statistik (BPS), 2017/2018 sebagai berikut:

SMK 4,9 Juta

SMA, 4,8 Juta

SMP, 10, 1 Juta

SD, 25, 5 Juta

Dari jumlah sekolah-sekolah tersebut, manakah yang masuk dalam kriteria dan kategori sekolah yang berakal? Berapa banyak guru dan siswa yang berakal? Tentu pertanyaan ini tidak mudah untuk dijawab. Kita harus mempunyai kriteria dan kategori sekolah yang rasional sehingga kita bisa menentukan mana sekolah yang berakal.

Kriteria dan Kategori Sekolah Yang Berakal

1. Memiliki visi dan misi pendidikan rasional baik secara tersurat maupun tersirat

Bagaimana pandangan yayasan yang menaungisekolah dan kepala sekolah yang menjalankan manajemennya terhadap pendidikan rasional? Sejauhmana hal ini dianggap penting dan sudahkah sekolah memiliki konsep dan cara yang jelas terkait pendidikan rasional? Jawaban atas pertanyaan-pertanyaan tersebut akan menjadi indikasi yang menunjukkan apakah suatu sekolah sudah menjadi sekolah yang berakal ataukah belum.

Saya telah isyaratkan pada tulisan pertama bahwa terdapat perbedaan antara alim (berilmu) dan akil (berakal). Setiap orang alim belum tentu akil dan setiap yang akil pasti alim.

Biasanya sekolah akan terpanah dan silau dengan kepintaran dan kemahiran seorang guru dan mungkin akan mengabaikan kekurangannya di bidang akhlak. Cacat secara moral adalah kekurangan yang fatal bagi seorang guru, sepandai dan semahir apapun ia.Dan guru yang tidak bermoral adalah guru yang tidak berakal.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun