Mohon tunggu...
Shiq4
Shiq4 Mohon Tunggu... -

Saya bloger dan berusaha mempromosikan konten-konten saya di kompasiana. Tentu saja tulisan saya tetap berkualitas sebagaimana di blog sendiri.

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Tantangan Penulis di Internet: Menulis Konten SEO

23 April 2017   03:40 Diperbarui: 23 April 2017   14:00 579
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Inovasi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Jcomp

Di zaman modern seperti saat ini, di mana internet telah membuat semua hal menjadi lebih mudah, menerbitkan tulisan-tulisan untuk dikonsumsi publik bukan masalah yang rumit. Berbagai platform menulis telah tersedia di internet seperti Kompasiana, Medium, Wordpress.com, Wattpad atau Blogger. Dan masih begitu banyak lagi lainnya.

Namun menulis di internet tidak semudah yang dibayangkan penulis-penulis pemula. Beranggapan tulisan kita akan otomatis mendapatkan pembaca segera setelah dipublikasikan bisa berujung kekecewaan. Menulis di internet tidak seramah itu. tantangan pertama yang harus dimenangkan adalah SEO. Itu pun jika penulis-penulis di internet ingin karyanya diapresiasi oleh khalayak. Kalau tidak, sepertinya Anda tidak butuh SEO.

Sekilas Tentang SEO

Karena begitu banyak tulisan yang diterbitkan setiap hari, dan karena mesin pencari hanya memiliki 10 halaman saja untuk ditampilkan, maka semua penulis yang menggunakan media internet harus belajar SEO.

SEO merupakan singkatan dari Search Engine Optimisation,yakni segala upaya yang dilakukan agar tulisan mampu memenangkan persaingan dengan tulisan-tulisan lain dan tampil di halaman pertama Google sesuai kata kunci yang ditargetkan.

Jika berhasil, maka bisa dipastikan tulisan kita akan dibaca oleh banyak orang. Bagian terbaiknya tentu mendapatkan komentar berupa saran dan kritik yang membangun sehingga kita bisa meningkatkan kualitas tulisan kita di masa depan.

Sedangkan jika tulisan kita bersaing, mungkin hanya segelintir yang akan membacanya. Tak peduli sebaik apapun sebuah tulisan, jika tidak SEO-Friendly, maka bisa dipastikan hanya dibaca segelintir orang saja. Entah itu hanya anggota keluarga atau teman sesama penulis di internet.

Tantangan yang Tidak Mudah Dimenangkan

Menghasilkan tulisan yang berbobot saja sudah membuat kepala pusing, apalagi menulis sesuai kaidah SEO, keluh beberapa penulis pemula.

Mental seperti itulah yang harus dirubah. Bagaimana pun juga, begitulah cara kerja mesin pencari dan internet, dan seharusnya setiap penulis berani mengambil tantangan dan mulai mempelajari SEO sebagai salah satu bentuk ilmu kepenulisan.

Bayangkan saja apa yang terjadi setelah Anda benar-benar menulis konten yang luar biasa bagus dan telah mengorbankan banyak waktu dan pikiran. Namun karena malas dan merasa tidak mampu menguasai SEO, tulisan-tulisan Anda terbenam di mesin pencari dan tidak ditemukan oleh orang yang membutuhkannya, karir Anda sebagai penulis bisa berakhir.

Pada akhirnya, jika terus menerus memublikasikan konten tanpa mendapatkan pembaca yang diharapkan, mayoritas penulis pun menyerah dan tidak lagi produktif. Buat apa-apa menulis jika pada akhirnya hanya terbenam tanpa pembaca.

Tidak ada cara lain untuk mempertahankan gelar penulis yang Anda miliki sekarang. Dibalik kemudahan menerbitkan konten dibanding masa lalu sebelum teknologi berkembang, menulis di internet memiliki aturan sendiri yang harus dipatuhi, yakni menulis sesuai kebutuhan pengguna dan sesuai dengan algoritma Google yang berlaku.

Saya Ingin Belajar SEO, Harus Mulai dari Mana?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun