Mohon tunggu...
Roy Soselisa
Roy Soselisa Mohon Tunggu... Guru - Sinau inggih punika Ndedonga

Sinau inggih punika Ndedonga

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Pilihan

Kemandirian Pendanaan Penyelenggaraan Pekan Paralympic Provinsi Jawa Timur

8 Desember 2018   00:33 Diperbarui: 8 Desember 2018   00:39 329
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosialisasi Cabang Olahraga Lawn Bowls bagi Peserta Pekan Paralympic Provinsi Jawa Timur Tahun 2018/dokpri

Selama tiga hari ke depan, paralimpian-paralimpian (atlet disabilitas) dari berbagai daerah yang ada di Provinsi Jawa Timur berkumpul di Kota Mojokerto untuk memberikan yang terbaik pada Pekan Paralympic Provinsi Jawa Timur Tahun 2018. Penyelenggaraan Pekan Paralympic Provinsi Jawa Timur Tahun kali ini mengambil momen peringatan Hari Disabilitas Internasional (yang jatuh setiap tanggal 3 Desember).

Sebanyak 23 (dua puluh tiga) daerah, dengan jumlah keseluruhan peserta sebanyak 153 (seratus lima puluh tiga) orang, telah siap untuk berkompetisi pada tiga cabang olahraga yang akan dipertandingkan dan diperlombakan di antaranya yaitu Catur, Lawn Bowls dan Atletik. Pada hari ini (7/12/2018), sebelum dilaksanakan upacara pembukaan, telah diawali terlebih dahulu dengan sosialisasi cabang olahraga Lawn Bowls, sebelum esok hari (8/12/2018) akan diperlombakan.

Pekan Paralympic Provinsi (Peparprov) Jawa Timur merupakan momentum untuk menggalakan kompetisi olahraga disabilitas di Provinsi Jawa Timur, melalui penyelenggaraannya kami berusaha semaksimal mungkin untuk menemukan bibit-bibit olahragawan disabilitas yang dapat diantarkan untuk mengharumkan nama Provinsi Jawa Timur dan nama bangsa Indonesia.

Penyelenggaraan Pekan Paralympic Provinsi Jawa Timur kali ini merupakan salah satu Program Kerja dari NPCI Provinsi Jawa Timur pada tahun 2018, dan merupakan salah satu bagian dari Rencana Strategis yang dimiliki oleh Kepengurusan NPCI Provinsi Jawa Timur mulai dari tahun 2017 yang lalu, hingga tahun 2022 yang akan datang.

Meski pada Pekan Paralympic Provinsi Jawa Timur Tahun 2018 kali ini kami masih harus menggunakan dana swadaya organisasi, namun kendala itu tak pernah menyurutkan langkah kami untuk tetap memperjuangkan kemajuan pembinaan dan pengembangan olahraga disabilitas di Provinsi Jawa Timur.

NPCI Provinsi Jawa Timur, tak pernah terlena atas semua pencapaian pada tahun 2017 yang lalu--pencairan bonus prestasi paralimpian pada Peparnas XV oleh Pemerintah Provinsi Jawa Timur yang terbesar jumlahnya dalam sejarah perjalanan organisasi--atau menjadi berpuas diri karena telah memiliki kemampuan bisa menyelenggarakan Peparprov secara mandiri, hingga membuat kami lupa untuk kembali bekerja. Sepanjang tahun 2018 ini, kami telah berjuang kembali untuk mempersiapkan keikutsertaan Provinsi Jawa Timur menuju Pekan Paralimpik Nasional XVI Tahun 2020 di Papua.

Kami telah berjuang untuk berbagai tahapan menuju Pekan Paralimpik Nasional XVI Tahun 2020 di Papua, (1) berjuang untuk penyelenggaraan Pelatihan Pelatih Olahraga Disabilitas Tingkat Provinsi Jawa Timur, (2) berjuang untuk penyelenggaraan Pekan Paralimpik Provinsi yang berskala lebih besar dan lebih baik dari yang bisa kami selenggarakan secara mandiri saat ini, (3) berjuang untuk penyelenggaraan Pemusatan Latihan Daerah (Pelatda) selama satu tahun penuh bagi paralimpian-paralimpian yang diproyeksikan menuju Peparnas XVI Tahun 2020 di Papua, (4) berjuang untuk keberangkatan Kontingen Provinsi Jawa Timur yang jauh lebih baik daripada keberangkatan menuju Peparnas yang sebelum-sebelumnya.

Pada penghujung tahun 2018 ini, hasil dari perjuangan itu telah menampakan secercah titik terang di depan sana. Namun, untuk bisa tiba pada titik terang itu, kami tetap membutuhkan doa dari berbagai pihak. Karena hanya dengan kehendak Sang Kuasa, segala sesuatu yang telah kami perjuangkan dapat teralisasi pada tahun 2019 hingga puncaknya pada tahun 2020, dengan semua pembiayaan kegiatan yang sepenuhnya bersumber dari APBD Pemerintah Provinsi Jawa Timur.

Perjuangan untuk membina dan mengembangkan olahraga disabilitas di Provinsi Jawa Timur bukan hanya tanggung jawab dari pihak tertentu saja, melainkan (hendaknya dari) semua pihak harus merasa terpanggil untuk terus meningkatkan partisipasi dalam olahraga disabilitas di Provinsi Jawa Timur. Oleh sebab itu, mari kita semua bekerja keras, membangun kebersamaan, ketekunan, tekad yang kuat dan semangat bersatu untuk memajukan prestasi olahraga disabilitas pada tataran nasional dan internasional.

Selamat berkompetisi bagi seluruh paralimpian yang ada di Provinsi Jawa Timur. Buatlah daerah kalian bangga, buatlah Provinsi Jawa Timur bangga, hingga kelak bangsa Indonesia pun akan bangga dengan prestasi dari saudara-saudara sekalian.

Kota Mojokerto, 7 Desember 2018

Roy Agustinus Soselisa, S.Pd., M.Pd.
Wakil Ketua NPCI Provinsi Jawa Timur

Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun