Mohon tunggu...
Rizaldo Maarief
Rizaldo Maarief Mohon Tunggu... profesional -

gemar menulis. bekerja pada bidang tulis-menulis. "kata-kata tidak mengenal waktu. kita harus mengucapkannya atau menuliskannya dengan menyadari akan keabadiannya..."

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Tehnik Gerakan Cepat Tepat Sasaran (Ip Man)

26 April 2013   00:09 Diperbarui: 4 April 2017   18:02 564
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Masih ingat dengan Bruce Lee? Tokoh kungfu legendaris era 70-an ini dikenal salah satu master beladiri kenamaan. Namun tak banyak yang mengetahui bahwa ilmu beladiri Bruce Lee sebenarnya menganut aliran Wing Chun, yang merupakan gaya baru dari seni beladiri kungfu.

Wing Chun merupakan beladiri yang berasal dari timur, tepatnya di Cina. Dipopulerkan oleh Ip Man (biasa dikenal dengan nama Yip Man), yang merupakan murid dari Chen Huazhun. Ia berhasil memperkenalkan Wing Chun kepada seluruh dunia hanya dalam kurun waktu 20 tahun. Satu hal yang membuatnya sangat terkenal adalah karena Ip Man pernah mengajari dasar-dasar Wing Chun kepada tokoh legendaris Bruce Lee, sang master beladiri Jeet Kune Do. Ip man meninggal pada 2 desember 1972 akibat kanker tenggorokan.

Wing Chun adalah sebuah bentuk seni bela diri yang sangat unik. Spesialisasi-nya terletak pada pertarungan jarak dekat. Memakai pukulan cepat dan tendangan dengan pertahanan yang ketat, serta ketangkasan gerak kaki untuk mempercepat gerak maju. Wing Chun yang efektif dapat dicapai dengan koordinasi antara serangan dan pertahanan yang serentak dan serangan balik.

Meski berfokus pada penyerangan, pertahanan Wing Chun tidak bisa diremehkan, atau bisa dibilang kuat. Latihan dasar Wing Chun adalah kuda-kuda hang ma. Untuk latihan pertarungan biasa menggunakan boneka kayu, yang bertujuan untuk melatih ketahanan tangan dan kaki dari rasa sakit.

Di Indonesia, Wing Chun muncul tahun 1970-an. Adalah Grand master Sifu Kang Sin Sin (Kwong San San), rekan satu latihan dengan Bruce Lee. Pria kelahiran Banjarmasin 72 tahun silam, ini sempat menjalani studi di China, kemudian pindah ke Hong Kong. Di Hong Kong, Sifu Kang Sin Sin mempelajari kungfu aliran Wing Chun dari grand master Chu Song Tin.

Ketika pulang ke Indonesia, Sifu Kang Sin Sin mulai mengembangkan Wing Chun. Awalnya ia melatih di Bandung tahun 1970-an. Selanjutnya di Jakarta mulai tahun 1980-an dan tahun 2000-an membuka kelas di Banjarmasin.

Ki Kusumo, paranormal kondang adalah salah satu murid almarhum Kang Sin Sin. Sejak tahun 2006 silam, dirinya mempelajari beladiri yang sama dengan gaya bertarungnya Bruce Lee. Kelebihan Wing Chun terletak pada kecepatan dan ketepatan melakukan pertahanan dan serangan. Wing Chun adalah adalah beladiri yang tidak sekadar mengandalkan otot, namun mematikan. Tehnik atau gerakannya serba cepat dan tepat ke titik sasaran lawan,” ujartokoh supranatural ini.

Kemahiran tehnik wing chun, terletak teknik tendangan, menangkis, menjebak, mengontrol teknik serta melakukan serangan beruntun dengan tenaga luar. Itu bagian dari pertarungan gaya Wing Chun. Efeknya akan menimbulkan pukulan ledak yang disebut ci. “Filosofi Wing Chun adalah mendidik jiwa ksatria dan melindungi diri serta orang-orang tercinta,” jelas Ketua Asosiasi Wing Chun Indonesia aliran Ip Man ini.

Asosiasi Beladiri Wing Chun Indonesia didirikan oleh Tjo Eduardo, Nyoto Utomo, Ki Kusumo, Willy Kumajaya dan Taufik Venecius Kang Sudarmanto. Dibentuk untuk mengenang jasa-jasa guru besar Wing Chun Indonesia, almarhum Sifu Kang Sin Sin, yang meninggal 27 April 2010.

Saat ini sudah ada sekitar 30 cabang Wing Chun Indonesia aliran Yip Man di beberapa kota besar di Indonesia, seperti Jakarta, Bandung, Surabaya dan Banjarmasin. “Konsentrasi kami sekarang lebih kepada membangun kader penerus Wing Chun aliran Ip Man. Tujuannya agar beladiri Wing Chun lebih maju dan dikenal di Indonesia,”ujar salah satu pewaris Wing Chun Kungfu aliran Ip Man aliran  di Indonesia ini.

Di Indonesia, Si Fu Kang Sin Sin dikenal sebagai professor beladiri yang sukses memodifikasi tehnik-tehnik Wing Chun sehingga semakin bervariasi dan lebih berbobot. Paling tidak, sebelum nonton film Ip Man 2, saya sedikitnya sudah mengetahui gaya beladiri wing chun, walau hanya sekedar ngobrol ala kadarnya dengan Ki Kusumo. Suatu saat, saya juga akan ngobrol dengan mentalis Deddy Corbuzier. Setidaknya, belakangan ini master Deddy ini giat mempelajari wing chun aliran Ip Man. Sekian...salam. (rizaldo, karpetmerah 20130426)

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun