Mohon tunggu...
Leony Pramono
Leony Pramono Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Ulir Penentu Usia Tumbuhan

25 September 2017   05:49 Diperbarui: 25 September 2017   08:34 1874
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Halo, para pembaca! Senang rasanya bertemu dengan kalian kembali. Setelah pada essai yang lalu penulis menjelaskan tentang sel, kali ini penulis akan membahas tingkatan organisme yang lebih lanjut, yaitu jaringan. Sebenarnya apa sih yang dimaksud dengan jaringan? Pengertian dari jaringan adalah sekumpulan sel yang memiliki bentuk serta fungsi yang sama. Jaringan dipelajari secara mendalam dalam salah satu cabang ilmu biologi yang disebut dengan histologi. Jaringan dibagi menjadi dua yaitu jaringan tumbuhan dan jaringan hewan. Pada essai ini, penulis ingin mengkaji lebih dalam tentang jaringan tumbuhan.

Berdasarkan kemampuannya membelah, jaringan tumbuhan dikelompokkan menjadi dua yaitu, jaringan meristem atau yang juga biasa disebut dengan jaringan muda dan jaringan permanen atau yang juga biasa disebut sebagai jaringan tua. Jaringan meristem atau jaringan muda adalah jaringan yang aktif membelah, ukuran selnya kecil, biasanya berbentuk kuboid atau prismatik, memiliki dinding sel yang tipis, nukleus yang relatif besar, ukuran vakuola kecil, dan kaya akan sitoplasma. Jaringan permanen atau yang biasa disebut yang disebut jaringan tua adalah jaringan nonmeristematik. Nonmeristematik artinya jaringan tersebut tidak dapat bertumbuh atau berkembang lagi. Jaringan permanen dibentuk dari proses diferensiasi dan spesialisasi sel meristem primer atau sekunder.

Nah, sebagai makhluk hidup, tumbuhan juga pastinya akan bertumbuh sama seperti kita, manusia. Pertumbuhan tanaman dibedakan menjadi dua berdasarkan asal meristemnya, yaitu pertumbuhan primer dan sekunder. Tidak semua jenis tumbuhan mengalami pertumbuhan sekunder. Beberapa tanaman monokotil, hanya mengalami pertumbuhan primer saja.

Pertumbuhan primer merupakan pertumbuhan dasar yang dapat terjadi akibat adanya aktivitas pembelahan sel pada jaringan meristem primer. Jaringan meristem primer ini berada pada daerah titik tumbuh primer. Titik tumbuh primer terletak di dua tempat yaitu pada ujung akar dan ujung batang. Pada jaringan meristem terdapat titik atau bagian yang sangat aktif membelah.

Kalian pasti punya tanaman kan di kalian? Nah, tanaman yang kita tanam di kebun atau halaman rumah kita dapat bertambah tinggi dan bertambah besar tidak lain adalah karena adanya jaringan meristem primer pada ujung akar dan ujung batang yang memungkinkan tanaman untuk dapat bertumbuh tinggi dan besar.

Pada ujung akar, terdapat daerah yang disebut tudung akar atau kaliptra yang berfungsi untuk memproduksi cairan sebagai pelumas pada tanah di sekitar titik pertumbuhan untuk melindungi daerah mertistem akar. Tudung akar atau kaliptra hanya terdapat pada tumbuhan dikotil yang memiliki jenis akar tunggang.

Selain pada ujung akar dan ujung batang, pertumbuhan primer juga terjadi waktu embrional. Waktu embrional adalah saat dimana zigot bertumbuh menjadi embrio atau lembaga di dalam biji.

Sedangkan pertumbuhan sekunder adalah pertumbuhan yang terjadi akibat adanya aktivitas meristem sekunder yang terdapat pada tumbuhan. Pada tumbuhan dikotil, jaringan meristem sekunder berupa kambium vaskuler dan kambium gabus. Pada tanaman monokotil, hanya sebagian saja yang mengalami pertumbuhan sekunder. Tanaman monokotil yang mengalami pertumbuhan sekunder berasal dari kelompok palem-paleman.

Apakah kalian pernah melihat batang pohon yang baru saja ditebang? Salah satu contohnya adalah ketika kalian sedang berkendara, terkadang ada pemotongan pohon di jalan -- jalan raya di kota kalian yang biasanya rutin dilakukan setiap ada pohon yang dirasa sudah terlalu besar atau mengganggu para pengguna jalan. Coba kalian perhatikan dan amati struktur dari batang pohon tersebut. Ketika kalian melihat batang pohon yang baru saja ditebang, pastinya kalian akan melihat garis - garis berbentuk lingkaran pada batang tersebut.

Garis - garis yang terdapat pada bagian dalam batang tersebut disebut dengan lingkaran tahun atau annual rings. Lingkaran tahun adalah lingkaran yang terbentuk dari pertumbuhan sekunder pada batang pohon yang tampak berlapis - lapis yang terjadi akibat pergantian keadaan di lingkungan sekitar. Lingkaran tahun dapat terbentuk karena adanya aktivitas pembelah sel - sel kambium yang dipengaruhi oleh musim. Musim berpengaruh pada ketersediaan air dan unsur hara.

Lalu bagaimanakan proses terbentuknya lingkaran tahun pada tanaman dikotil seperti contohnya pohon jati? Apakah benar bahwa lingkaran tahun terbentuk karena adanya aktivitas felogen?  Seperti yang kita ketahui, tidak semua pohon memiliki lingkaran tahun, hal ini diakibatkan karena tidak semua pohon memiliki kambium. Sementara kelompok tumbuhan yang memiliki kambium berasal dari beberapa jenis Gymnospermae dan tumbuhan dikotil.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun