Mohon tunggu...
Igarca  Bomen
Igarca Bomen Mohon Tunggu... Jurnalis - Have fun aja ya

Nama saya Igarca Bomen asal jakarta selatan pancoran

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Humanisme dalam Kehidupan

27 Mei 2017   19:55 Diperbarui: 27 Mei 2017   20:16 251
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Humanisme merupakan perbedaan dalam pola pikir yang merujuk pada kebebasan atau jalan keluar terkait isu-isu dan masalah yang berhubungan dengan manusia/kemanusiaan. Di dalam kehidupan sehari-hari, humanisme sudah lama dikenal sebagai doktrin dalam beretika dan dimana doktrin tersebut telah menghasilkan sesuatu yang bernama etnis.Humanisme terbagi menjadi dua yaitu humanisme kegamaan dan humanisme sekuler dimana kedua jenis humanisme tersebut sudah melekat dalam diri manusia sejak dahulu dan sudah terlahir secara turun temurun.

Humanisme Keagamaan adalah suatu pola pikir manusia yang berkaitan dengan Tuhan yang maha esa dan manusia sebagai umatnya. Di Indonesia terdapat beragam sekali keagamaan dan keagamaan tersebut berasal dari pola pikir dan kepercayaan manusia.Yang kedua adalah humanisme sekuler .

Humanisme sekuler merupakan pola pikir manusia yang memfokuskan dirinya kepada hal yang berbau umum atau merata kedalam aspek kehidupan manusia. Humanisme Sekuler ini mencakup hal seperti teknologi dan globalisme.Manusia pada masa moderen telah memiliki suatu hal dan pola pikir yang terkait dengan permasalahan/ isu-isu yang sedang terjadi. Oleh karena itu, teknologi semakin maju di zaman sekarang ini berkat permasalahan yang muncul dan solusi yang bersumber dari manusia itu tersebut. Humanisme Globalisme adalah humanisme atau pola pikir manusia terkait dengan global atau hal yang bersifat sangat umum. Humanisme globalisme ini juga mengarah kepada logika dalam kesadaran diri manusia atau bisa disebut sebagai kesadaran pribadi.Semua hal yang bersifat globalisme tidak akan terlepas dari apa yang di pikirkan atau di lakukan oleh manusia. Oleh karena itu, hal ini menjadi sesuatu yang sangat umum dan selalu terfikirkan dalam otak manusia terlebih lagi suatu masalah yang bersifat umum/global.

Kesimpulannya adalah Humanisme dalam kehidupan mencakup segala aspek mulai dari hal yang bersifat keagamaan sampai hal yang bersifat umum dan hal ini telah menjadi doktin yang melahirkan etnis bagi manusia untuk selalu berfikir dalam jalan pikir dan pola pikir manusia masing-masing. Humanisme juga menjadi suatu istilah sebagai perwujudan ide-ide yang tercetus dalam kehidupan melalui berbagai haling rintang dan masalah yang ada.selain itu, humanisme terjadi juga demi menjunjung martabat manusia.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun