Mohon tunggu...
Gatot Tri
Gatot Tri Mohon Tunggu... Administrasi - Swasta

life through a lens.. Saya menulis tentang tenis, arsitektur, worklife, sosial, dll termasuk musik dan film.

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Artikel Utama

Pasar Tablet Lesu, Laptop "2-in-1" Bakal Jadi Bintang?

17 Mei 2018   11:50 Diperbarui: 18 Mei 2018   14:40 2486
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber: themobileindian.com

Beberapa produk tablet memang bisa mengakses internet secara langsung berkat adanya slot SIM card, namun itu masih kurang. Kapasitas RAM pada tablet tidaklah besar. Plus ruang penyimpanan data pada tablet terbilang kecil, walaupun mayoritas produk menyediakan slot untuk memori tambahan.

Belakangan, dengan makin berkembangnya teknologi, terutama teknologi penyimpanan SSD, hadir produk laptop 2-in-1 atau convertible laptop yang bisa dipakai sebagai laptop ataupun tablet. Terdapat dua metode mengubah laptop menjadi tablet yaitu dengan memutarnya 360 atau melepasnya dari hinge atau engsel (detachable) tergantung spesifikasi produknya.

Produk laptop 2-in-1ini memang menawarkan kemudahan mobilitas yang praktis dalam satu gadget, apalagi ada sejumlah produk mengeluarkan tipe layar yang seukuran dengan layar tablet yaitu 10 inci. Walaupun mayoritas produk tidak menyediakan slot SIM card, hal itu tidak menjadi masalah karena akses data kini bisa diperoleh dengan mudah. Salah satunya menggunakan mobile wifi atau mifi, selain menggunakan smartphone tentunya. Namun laptop 2-in-1 dengan koneksi seluler tentu akan lebih sempurna. 

Dari sisi harga juga bervariasi mulai di bawah Rp 5 juta hingga ada yang hampir menyentuh Rp 30 juta. Umumnya OS yang digunakan adalah Windows. Tetapi sejauh pengetahuan saya, ada satu produk yang mengeluarkan laptop 2-in-1 dengan dua pilihan OS, Windows atau Android. Spesifikasi laptop 2-in-1 juga terbilang ciamik, apalagi untuk level high-end. Anda dapat menelusur informasinya di internet.

Pada prinsipnya, laptop 2-in-1  memberikan pengalaman baru untuk menjawab kebutuhan masyarakat yang bisa digunakan untuk bekerja sekaligus hiburan.  Bentang layar yang lebar dengan spesifikasi yang lebih baik daripada tablet membuat konsumen mulai mempertimbangkannya. Promosinya juga lumayan gencar dilakukan. Sejumlah brand besar sudah berkompetisi dengan menawarkan keunggulan masing-masing.

Dari survei Kemenkominfo tahun 2017, sebanyak 78,64% masyarakat belum memiliki laptop. Sementara ada 93,80% tidak memiliki tablet.  Jadi sepertinya convertible laptop ini punya peluang pasar yang sangat besar. Dengan mulai membanjirnya laptop 2-in-1 di pasaran membuat pasar laptop dan tablet bakal semakin seksi. Tentu saja produk dengan spesifikasi mumpuni dengan harga yang worth it yang bakal dipinang oleh konsumen Indonesia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun