Mohon tunggu...
faizal feri
faizal feri Mohon Tunggu... Konsultan - Senior Advisor

Helping Indonesian Companies Creating Business through Online Marketing

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

6 Kesalahan Fatal Sales B2B yang Patut Dihindari

16 Desember 2019   06:30 Diperbarui: 16 Desember 2019   06:33 113
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bisnis. Sumber ilustrasi: PEXELS/Nappy

4. Hanya mengandalkan telepon dan internet.

Telah ada pergerakan besar dalam penjualan B2B menuju penjualan online dan di telepon.

Jika Anda lebih fokus terhadap penjualan melalui telepon, maka ini termasuk salah satu kesalahan fatal sales B2B.

Dalam beberapa kasus, ini bisa efisien dan bermanfaat, tetapi jika Anda menjual produk atau layanan mahal yang membutuhkan investasi serius, Anda tidak bisa melewatkan pertemuan tatap muka. 

Naik pesawat jika diperlukan untuk duduk di depan prospek yang berharga. 

Anda akan meningkatkan nilai closing Anda berkali-kali lipat, dan mampu menutup transaksi besar di perusahaan besar sepadan dengan biaya perjalanan yang Anda keluarkan

5. Gagal mengklarifikasi proposisi nilai Anda.

Setiap kali prospek B2B menanyakan apa sebenarnya yang Anda lakukan, Anda harus memiliki respons yang cepat dan terlatih yang secara ringkas menjelaskan nilai yang Anda buat. 

Perjelas, dan hafalkan proposisi nilai Anda. 

Ini adalah satu-satunya bagian dari presentasi penjualan Anda yang harus Anda hafal, sehingga benar-benar tidak ada alasan untuk jawaban yang kabur dan bertele-tele untuk pertanyaan ini.

6. Fokus untuk menawarkan penawaran dan diskon.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun