[caption caption="Jadi salah satu dari 10 blogger yang ikut press tour Kemenkes kunjungi Tim Nusantara Sehat di Pulau Padang"][/caption]10 blogger ikut press tour Kemenkes, kunjungi tim Nusantara Sehat di Pulau Padang, di Belakang Batam. Press Tour bersama Kemenkes  adalah salah satu agenda Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat Kementrian Kesehatan RI. Agenda rutin yang dijadwalkan setahun sekali. Kegiatan ini membawa jurnalis media massa melihat kegiatan kegiatan dari program di Kemenkes.
Lalu apa istimewanya? Istimewanya, saya termasuk satu dari 10 blogger yang ikut. Tahun ini Kemenkes mengajak jurnalis warga, aka blogger. Kok bisa? Ya, bisa dong. Lewat kompetisi menulis di blog, terpilihlah 10 blogger. Sembilan dari Jakarta dan satu dari Kelaten. Ternyata seleksi bukan hanya tulisan di blog tapi juga keaktifan di media sosial.
Wajarlah, blogger itu, penggiat media sosial. Sebagai penggiat di media sosial, umumnya blogger memiliki sedikitnya tiga atau empat media sosial lainnya. Jadi selain menulis di blog, blogger umumnya juga memiliki akun di facebook, tweeter, instagram, YouTube, path dan G+.. Buat apa punya banyak akun media sosial? Ya, buat memperluas sebaran informasi.
Jika saya merasa istimewa karena disertakannya blogger dalam agenda rutin tahunan semacam, press tour ini. Menjadi bukti pengakuan pada aktifitas blogger. Loh, blogger masih butuh pengakuan? Ya, Iyalah. Dunia perbloggeran terus berkembang, sejalan dengann bertumbuh dan berkembangnya teknologi komunikasi. Hal itu juga diikuti bertambahnya jumlah blogger.
Di media massa ada uji  kompetisi kemampuan sebagai jurnalis tapi tidak demikian bagi penggiat media sosial.. kemampuan blogger sebagai jurnalis warga/netizen belum ada standarisasi. Kemampuan blogger sebagai jurnalis warga/netizen ditentukan oleh minat, pengalaman dan wawasan, masing-masing. Namun karena media sosial punya kemampuan mempengaruhi yang cukup besar maka penggiat media sosial mulai dilibatkan/diajak/disertakan dalam berbagai kegiatan, terkait penyebaran informasi oleh berbagai intitusi pemerintah dan swasta. Termasuk pengiklan/advertising.
Saat briefing dengan blogger yang akan melihat kegiatan Tim Nusantara Sehat  di Pulau Padang di belakang Batam, Kepala Sub-Bidang opini publik, Kemenkes, Anjari Umarjianto mengatakan: Pihaknya, masih mencari formula relasi dengan blogger. Karena ke depan di harapkan sudah ada bentuk relasi positif dengan blogger selaku penggiat media sosial. Sehingga diharapkan bisa diterapkan pada berbagai penyebaran informasi sama halnya seperti kepada jurnalis media massa.Â
Karena di bawah Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat Kemenkes sudah  dibentuk bagian yang menangani media massa dan media sosial. Maka, ini dianggap sebagai awal membangun relasi positif dengan blogger. Walau sebelumnya sudah ada rangkaian kegiatan bersama blogger hingga terbentuk Komunitas Blogger Sahabat #JKN.
Nusantara Sehat merupakan program pelayanan kesehatan primer yang fokus pada promotif preventif dengan pendekatan berbasis tim yang meliputi dokter, bidan, perawat dan tenaga kesehatan lainnya. Untuk informasi, bisa di cek:
Â
Www.nusantarasehat.membekas.id
Tweeter: @Nusantara_Sehat
Facebook: Nusantara Sehat
