Mohon tunggu...
Ismanto Dwiputra
Ismanto Dwiputra Mohon Tunggu... -

Ketua IKEI DKI Jakarta "Membangun engineers Indonesia yang lebih Berkualitas dan Kooperatif" WA : 0895 8434 010

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Tim "Engineering" yang Kompak dan Solid

5 Mei 2018   10:10 Diperbarui: 5 Mei 2018   10:18 1299
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Inovasi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Jcomp

Kiatnya, jangan menyendiri, tapi meleburlah menjadi bagian dari tim.

_*Inilah caranya :*_

_*Mulai dari diri sendiri.*_ Ketika unit kerja kita dikritik atasan, anggap saja ini kesalahan tim. Tapi, untuk memperbaikinya mulailah dari diri sendiri. Tanyakan kepada diri sendiri, apakah kerja saya sudah baik? Sudah melakukan apa yang ditugaskan? Namun jangan pula menanggung semua kesalahan di pundak kita sendiri karena ini kerja tim. Kesalahan ditanggung bersama.

_*Setiap anggota unik.*_ Setiap orang punya kepribadian masing-masing. Jangan perlakukan setiap anggota sama. kita harus pandai membaca pribadi seseorang, sehingga tahu bagaimana berucap dan bersikap terhadapnya yang akan memudahkan kerja sama kita dengannya.

_*Berbagi ide.*_ Bila punya ide, jangan disimpan sendiri, tapi kemukakan dalam tim. Tak perlu merasa rendah diri, atau malah tak rela idenya dipakai tim. Karena sukses tim, akan menjadi sukses kita pula. Lagipula, sering melempar ide, akan membuat kita bersinar dalam kelompok kerja.

_*Tengok dept. tetangga.*_ Tim kerja, apalagi di perusahaan besar, pasti punya banyak departemen. Memang bukan urusan kita mengurusi departemen lain. Tapi setiap orang harus saling mendukung. Misalnya, tidak menjelek-jelekkan kerja departemen lain. Dan bila tenaga kita dibutuhkan oleh "tetangga sebelah", jangan pelit memberikan bantuan. Siapa tahu di lain hari, kita yang membutuhkan bantuan mereka.

_*Berbagi ilmu dan pengalaman.*_  Jangan hanya berkutat dengan pekerjaan sendiri, tapi pelajari juga perkembangan perusahaan. Termasuk mengenai info terbaru mengenai aturan perusahaan, pergantian pemimpin, target perusahaan, pengetahuan seputar bidang kerja, bahkan kompetitor. Nah, berbekal pengetahuan ini, kita bisa berbagi info, ilmu, dan pengalaman untuk ikut serta mengembangkan perusahaan, dengan membagi ilmu ini kepada anggota tim lain.

_*"Tidak ada kata "saya" tapi "kami".*_ Bekerja dalam tim memang harus pandai menekan ego. Bila keputusan bersama bukan dari kita, terima saja. Meskipun kita tidak sepakat dengan keputusan bersama itu. Dan ketika kita diberi tugas di luar deskripsi pekerjaan, sepanjang kita mampu, lakukan saja, jangan bersungut-sungut. Menekan ego juga berarti bersedia menjadi pendengar, dan bukan orang yang selalu berbicara.

_*"Maaf, saya salah".*_ Wajar saja jika kita melakukan kesalahan, karena dari sinilah orang belajar dan membuat dirinya lebih baik. Bila ada kesalahan yang kita lakukan ketika bekerja dalam tim, jangan sembunyikan tapi ceritakan kepada tim. Sehingga tim juga ikut belajar dari pengalaman kesalahan kita.

_*Jangan campurkan masalah pribadi.*_ Bekerja dalam tim bukan berarti semua hal diceritakan kepada anggota tim. Segala hal yang bersifat pribadi tak ada kita simpan sendiri. Penilaian terhadap anggota tim sebaiknya juga jangan terlalu personal. Misalnya, bila anggota tim melakukan kesalahan dalam bekerja, jangan lantas mengaitkannya dengan mengatakan dia orang jahat atau buruk. Pisahkan keberadaan rekan kerja sebagai mitra dan pribadi. Sebaliknya, seburuk-buruknya pribadi seseorang, kalau dia kompeten dalam bekerja, jangan dihindari. Menjauhi orang pintar dalam tim karena sifatnya yang jelek, membuat kita rugi sendiri.

_*Suasana santai.*_ Sebuah tim yang baik, apalagi bekerja dalam jangka panjang, pasti ada kedekatan satu sama lain. Jika ingin kerja tim sukses, bersikaplah sebagai teman. Bangun suasana santai dan tidak formal. Ini akan memudahkan komunikasi antar anggota tim. Kalau pun kerjasama dengan seseorang berakhir, toh dia bisa tetap jadi teman. Bukankah teman adalah harta berharga dalam hidup seseorang?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun