Mohon tunggu...
Otomotif

Cara Merawat Plafon Mobil Berbahan Fabric

1 Juni 2015   09:27 Diperbarui: 17 Juni 2015   06:25 385
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption caption="Ilustrasi - Plafon Mobil"][/caption]

Agar desain mewah serta berkelas, berbagai pabrikan mobil memakai bahan fabric berserat di kabin, seperti pada plafon. Disertai lapisan empuk di bawahnya, rupa plafon terkesan lebih eksklusif. Apalagi biasanya diaplikasikan dengan kelir terang yang memberikan highlight dari serat tipis tersebut. Nah karena berserat, berbagai orang menyebutnya sebagai plafon kapas.

Masalahnya, bahan fabric berserat rawan sentuh. Tapi bukan berarti tidak boleh disentuh. Tapi apabila tekanan saat menyentuhnya terlalu kuat, jadi bakal merontokkan serat halusnya.

“Bisa saja plafon dipegang dengan tekanan terlalu kuat, bahkan paling tidak jarang tergores kuku. Dengan cara tidak sengaja tersentuh benda tumpul, semacam payung,” urai Daniel Saputra dari Show Car Garage. Rontoknya serat halus membikin plafon terkesan botak.

Kerap kali proses yang terjadi tidak terdeteksi oleh mata. Biasanya baru terkesan saat Kamu dengan cara khusus memantau permukaan plafon. Kerusakan yang muncul terus luas. Dari situ baru terkesan bekasnya.

Namun tetap saja, sentuhan ringan juga bakal memunculkan masalah. “Biasanya serat halus tersebut bakal ‘bangun’ saat tersentuh,” lanjut Daniel. Di sini nilai material plafon sangat berperan. “Umumnya kalau terus murah, serat halus material itu terus mudah terangkat,” urainya lagi..

Perlu kehati-hatian saat membersihkan noda di plafon berserat Plafon berserat yang tergores benda tumpul Untuk persoalan ini, tidak ada yang dapat dilakukan kecuali mengganti pelapis plafon dengan yang baru. Masalahnya, plafon tersebut terdiri dari satu panel utuh yang telah dicetak sesuai tipe mobilnya. Harga satu setnya relatif mahal serta perlu pakar untuk memasangnya sebab materialnya sangat sensitif serta getas. Apabila anda ingin melakukan perbaikan, disarankan membawa mobil anda ke service plafon mobil terdekat di daerah anda.

Cara memakai pisau cukur elektrik tidak direkomendasikan mengingat luasnya penampang plafon serta tingkat kerusakan yang tidak rata. Salah software malah bakal membikin kerusakan tambah parah.

Masalah lain terkait noda serta kotoran. Walau di atas, bukan berarti plafon berserat minim risiko kotor. “Jika noda yang muncul tidak terlalu berat, tetap dapat dihilangkan. Itu pun dengan risiko membangunkan serat halusnya,” lengkap Daniel kembali.

Serat di plafon yang bangun tidak jarang terkesan di segi pengemudi Lapisan pada panel plafon berserat yang terpasang di mobil Satu panel utuh plafon berserat Tapi bukan berarti Kamu sebagai pemilik mobil sehingga khawatir berlebihan serta melarang siapapun menyentuhnya. Toh, seiring waktu, serat tersebut bakal bangun. Sebagian juga rontok. Proses alamiah ini bakal berjalan lama.

Masalah muncul saat kami dengan cara sengaja alias tidak merusaknya. So, langkah bijaksana untuk merawatnya merupakan dengan tidak mengotorinya. Semacam merokok alias menyentuhnya dengan cara sembrono.

Sumber : autoformula-mt27.com

Mohon tunggu...

Lihat Konten Otomotif Selengkapnya
Lihat Otomotif Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun