Mohon tunggu...
Dani Wibowo
Dani Wibowo Mohon Tunggu... -

Kemajuan Suatu Bangsa Tidak Bisa Di Lakukan Tanpa Adanya kerjasama dan Kejujuran.

Selanjutnya

Tutup

Cerita Pemilih

1 atau 2 Putaran AHY Pasti Menang

19 Januari 2017   11:01 Diperbarui: 19 Januari 2017   11:10 252
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerita Pemilih. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

Optimisme setiap pasangan pastinya menjadi pemecut semangat para pendukung pasangan Cagub dan Cawagub di Pilguub DKI Jakarta untuk terus bekerja memenangnkan pasangan mereka, seperti halnya Agus dan Sylvi, para pendukungnya terus bekerja secara aktifi dan signifikan melakukan pendekatan kepada seluruh warga DKI Jakarta, termasuk yang di lakukan Agus dan Sylvi yang fokus blusukan ke seluruh penjuru kota Jakarta.

1 Putaran tentu menjadi target tak muluk-muluk bagi pasangan Agus dan Sylvi, kenapa? Mereka melihat trend positif yang terus di bangun oleh pasangan nomor urut satu tersebut selama menjalani masa kampanye di Jakarta, keyakinan tersebut di tambah dengan beberapa survey yang terus membawa pasangan Agus dan Sylvi berada pada trend positif sampai saat ini.

Kita coba melihat dan merunut sebelumnya dari Lembaga Survei yang sudah melakukan rilis pada waktu itu.

Lembaga Charta Politika merilis survei elektabilitas tiga pasangan di Pilgub DKI 2017 pada 29 November 2016. Menempatkan Agus Yudhoyono-Sylviana Murni di posisi paling tinggi, yakni sebesar 26,7%. Kemudian Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat sebesar 28,9%. Di urutan paling buncit ada Anies Baswedan-Sandiaga Uno sebesar 26,7%.

Berikutnya Lembaga Media Survei Nasional (Median) merilis survei soal elektabilitas ketiga calon di Pilgub DKI 2017. Hasilnya juga tak jauh berbeda dengan survey sebelumnya, yaitu menempatkan  Agus - Sylvi di urutan pertama dengan 29,6%, disusul Ahok-Djarot dengan 26,6%, dan Anies-Sandiaga dengan elektabilitas 26,4%.

Lembaga kredibel seperti Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA pun juga merilis survei pada Rabu, 14 Desember 2016. Hasilnya, Agus memuncaki survei dengan angka keterpilihan 33,6%, Ahok memperoleh 27,1%, dan Anies memperoleh 23,6%.

Kemudian Lembaga Survei Indonesia (LSI) pimpinan Kusridho Ambardi menerbitkan hasil surveinya pada Kamis, 15 Desember 2016  lalu. Pemenangnya adalah Ahok dengan elektabilitas 32,9%, diikuti Agus di angka 25,1%, dan terakhir ada Anies yang memperoleh 23,2%.

Lingkaran Survei Indonesia Denny JA kembali menerbitkan menerbitkan hasil survei barunya lagi pada Jumat, 16 Desember 2016  lalu. Yang lagi-lagi menempatkan Agus  dengan keterpilihan sebesar 36,10%, dikuntit Anies Baswedan di posisi 25,20%, dan Ahok di urutan buncit dengan perolehan 21,70%.

survei dari Litbang Kompas yang dipublikasikan pada Rabu, 21 Desember 2016. Media yang notabennya medianya Ahok Cs justru menempatkan Agus di peringkat utama dengan elektabilitas 37,1%, diikuti Ahok dengan elektabilitas 33,0%, dan terakhir ada Anies dengan elektabilitas 19,5%.

Bahkan yang teranyar LSI kembali mengeluarkan statement berani mengenai pasangan Agus dan Sylvi, bahwa Agus dan Sylvi akan Menang, meskipun harus 2 putaran Agus dan Sylvi pasti juara.

Mengacu pada trend positif tersebut, Agus dan Sylvi tidak mau berpatokan terhadap hasil survey, justru survey hanya di anggap sebagai pemecut semangat AHY dan Mpok Sylvi juga para pendukungnya untuk terus bekerja untuk rakyat Jakarta, tak mau “Jumawa” Agus dan Sylvi berkeyakinan bahwa 1 atau 2 putaran tidak lah masalah, mereka siap dengan segala kemungkinan yang terjadi, namun banya pengamat mengatakan walaupun harus dua putara Agus dan Sylvi pasti masuk di dalam putaran tersebut

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerita Pemilih Selengkapnya
Lihat Cerita Pemilih Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun