Mohon tunggu...
Amakusa Shiro
Amakusa Shiro Mohon Tunggu... Engineer -

A masterless Samurai

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Artikel Utama

iPhone Baru, Sekadar Mainan Animoji atau Masa Depan Smartphone?

14 September 2017   10:19 Diperbarui: 14 September 2017   20:48 5499
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tim Cook saat presentasi iPhone X (arstechnica.com)

Siri pertama kali ditanamkan di produk iPhone4S yang dirilis pada bulan Oktober 2011, sebagai produk penyempurnaan dari iPhone 4. Di tahun berikutnya pada bulan September 2012, Apple merilis iPhone 5 yang mempunyai layar lebih lebar dari produk2 iPhone sebelumnya.

Produk iPhone dengan kemampuan fingerprint sensor (TouchID) disematkan pada iPhone 5s yang diluncurkan pada September 2013. Di saat yang sama, Apple merilis produk dengan harga lebih "murah" dengan casing dari bahan plastik dengan berbagai macam warna yang diberi nama iPhone 5c.

Pada bulan September 2014, Apple meluncurkan iPhone 6 dengan layar lebar 4.7 inch. Layar lebih lebar lagi juga diluncurkan bersamaan, dengan nama iPhone 6plus. Produk Apple yang dilengkapi dengan pressure sensor(3D Touch) dirilis pada bulan September 2015 dengan nama iPhone 6s.

Apple kembali merilis produk kelas "ekonomis" pada bulan Maret 2016 dengan nama iPhone SE. Kemudian 6 bulan setelahnya, yaitu bulan September 2016, Apple merilis iPhone 7/7 Plus yang menghilangkan port untuk headphone 3.5m dan menyatukan dengan port untuk lightning, yang biasa digunakan untuk mengisi daya baterai.

Dan kemarin pada tanggal 12 September 2017, Apple merilis produk barunya yaitu iPhone 8/8 Plus dan iPhone X.

Merupakan suatu hal yang menarik untuk mencermati perkembangan iPhone dari saat pertama kali diluncurkan sampai dengan kemarin, saat peluncuran produk terbarunya. 

Gordon Moore, yang merupakan co-founder dari perusahaan raksasa mikroprosesor Intel, menyatakan bahwa kerapatan komponen dari IC (Integrated Circuit), yang merupakan motor penggerak dari komputer, akan mengalami kenaikan 2 kali lipat dalam setahun. Kita mengenalnya sebagai Hukum Moore (Moore's Law).

Artinya adalah, kemampuan dari komputer (atau secara umum gawai yang mempunyai prosesor) akan berlipat dalam waktu hanya setahun.

Saya tidak akan membahas apakah perjalanan iPhone dari saat peluncuran pertamanya di tahun 2007 sampai sekarang, sudah memenuhi Hukum Moore atau belum (atau malah kurang ?), karena parameter pembandingnya akan banyak sekali (disamping subjektifitas pendapat).

Tapi yang pasti, kemampuan iPhone 6 kurang lebih sejuta kali lebih unggul dibandingkan dengan IBM komputer di tahun 1975. Apalagi jika dilihat ukurannya, dimana iPhone sudah bisa masuk kantong (saku), sedangkan IBM komputer saat itu besarnya hampir membuat penuh satu ruangan (walaupun komputer sekarang sudah ada yang bisa masuk saku celana). 

Dari segi harga, juga lebih murah. Dimana iPhone pertama dijual mulai dari harga $599 (yang kemudian diturunkan harganya menjadi $399), sementara komputer paling "canggih" di saat yang sama dijual dengan harga sekitar $1000 sampai $4000.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun