Mohon tunggu...
Masykur A. Baddal
Masykur A. Baddal Mohon Tunggu... Wiraswasta - Blogger dan Vlogger

.:: Berbagi untuk kemajuan bersama, demi kemajuan bangsa ::....\r\n\r\nApapun kegiatan anda ini solusinya : https://umatpay.com

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Omar Burkan, Pria Ganteng dari UAE yang Kena Deportasi

25 April 2013   16:00 Diperbarui: 24 Juni 2015   14:37 6113
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
1366880028544630546

[caption id="attachment_240002" align="aligncenter" width="582" caption="Omar Burkan Al Galaa, Pria ganteng asal UAE yang dideportasi oleh Polisi Syariah Saudi Arabia. (foto: jezebel.com)"][/caption]

By. Masykur A. Baddal – Masih ingat kasus unik di acara Jenadrivah Haritage Cultural Festival Riyadh beberapa minggu yang lalu? Berujung dengan dideportasikannya beberapa punggawa budaya dari stand negara UAE. Karena polisi syariah di Arab Saudi menganggap mereka itu terlalu ganteng untuk berkeliaran di wilayah Kerajaan Arab Saudi.

Peristiwa unik dan pertama terjadi di dunia itu, ternyata menjadi perhatian khusus hampir sebagaian besar pekerja media internasional. Mereka penasaran, kriteria apa yang ditetapkan oleh polisi syariah Saudi Arabia dalam menetapkan ganteng atau tidaknya seorang pria.

Padahal, kedatangan delegasi budaya UAE adalah atas undangan resmi dari Kerajaan Arab Saudi, untuk membawa tim budaya unggulan dari negeri emir tersebut. Pastilah, semua anggota promosi budaya UAE yang didominasi oleh kaum pria itu, diambil dari berbagai latar belakang yang ada hubungannya dengan budaya serta seni.

Omar Burkan AL Galaa, adalah di antara pemuda ganteng yang terkena deportasi. Kesehariannya, Omar adalah seorang aktor, photografer, penyanyi dan pegiat seni di negara UAE. Sebagai negara yang sudah agak terbuka, UAE memberikan kebebasan kepada rakyatnya dalam berkreasi. Selama masih dalam batas-batas kewajaran dalam kacamata Islam.

Berbeda dengan Arab Saudi, negara kerajaan itu masih sangat kuat mengekang kebebasan rakyatnya dengan alasan syariat, baik untuk kalangan kaum wanita maupun pria. Beberapa alasan polisi syariah yang berhasil dikutip oleh jezebel.com berkenaan dengan pendeportasian tersebut. Para wali keluarga di Saudi Arabia, belum siap untuk membendung luapan emosional anak-anak gadisnya, saat melihat langsung wajah mulus nan tampan yang ada di stand UAE, yang mungkin selama ini hanya dapat mereka saksikan lewat televisi saja. Apalagi di stand UAE, juga ikut menampilkan seorang penyanyi wanita cantik yang tidak terjadwal sebelumnya, sehingga semakin membuat kehebohan pada para pemuda Saudi yang hadir di sana. Selanjutnya, demi mencegah petaka yang lebih besar, polisi syariah Saudi pun langsung bertindak dengan aksi deportasi.

Bagi seorang Omar Burkan, peristiwa naas tersebut tidak menjadi masalah berarti bagi dirinya. Sebagai pekerja seni ia sudah siap dengan berbagai keadaan. Apalagi dengan suasana yang ada di Saudi Arabia sana, ia sudah sangat maklum dengan kondisi masyarakatnya di sana.

Salam.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun