Antara Cicak dan Kadal
Cicak dan Kadal mungkin masih memiliki hubungan kekerabatan. Tahu dari mana? Mari kita analisa, tubuhnya memiliki kesamaan, bedanya pada kuantitas, kecil dan besar. Keduanya berjalan merayap, dulu cicak merayapi tembok, tapi sekarang banyak yang sudah merayap di lantai mungkin karena makanan di atas sana sudah mulai berkurang. Tubuh dan kulit cicak lebih lunak dan transparan, sedang kadal seperti bersisik dan terlihat begitu kinclong. Keduanya sama-sama menggunakan lidah yang panjang untuk menangkap mangsanya.
Sedang kadal nampaknya masih konsisten, hidup disekitaran semak belukar, padang rumput bahkan padang tandus. Kalau jenis makanan mungkin masih sama kali ya, serangga, tapi cicak mungkin sudah sedikit beda karena sering maen di dapur, jadi mungkin saja koleksi makanannya berbeda. Cicak itu hewan yang selalu memuji dengan bunyinya, ck..ck..ck..ck..kalau kadal? …??? Teng…tong!. Sebenarnya ada berbagai macam hewan yang memiliki kemiripan dari struktur tubuh dan cara berjalan, ada komodo, ini yang paling besar, ada juga tokek, iguana, bunglon dan lain-lain. Tapi diantara manusia nama merekalah (cicak dan kadal) yang paling terkenal dikalangan manusia, dan sering masuk dan menjadi pembicaraan media masa cetak maupun elektronik.
Cicak adalah anak dari kadal, itu yang saya tahu. Dari mana saya tahu? Begini ceritanya sodara. Waktu kecil dulu saya suka sekali menonton filmnya almahum bang Ben (Bunyamin) yang kocak itu. Pada salah satu filmya terdapat sebuah ungkapan sebuah character jahat namanya cicak bin kadal nah kalo di bahasa Indonesia-in jadinya cicak anaknya kadal. Hahahaha…Ada ada bae dah bang ben ini. Semoga anda damai dialam sana bang.
Itulah sekelumit cerita yang tidak jelas juntrungannya, sekedar iseng-iseng doing, jangan pernah diambil ke ati ya, cukup nyengir aja kalo mao, kalo kaga juga ora ngapa-ngapa. Pis dah, damai selalu sobat.
