Puisi | Sebuah Alasan

Kakiku melangkah dengan cepat tak seperti biasanya

Saking cepatnya nafasku mulai tak beraturan

Sambil mengucapkan kalimat sakti, "tolong jauhkan mahkluk itu dariku, Tuhan"

Seakan-akan berhasil  perasaanku sedikit tenang .

               

Aku melihatnya dari kejauhan, dibalik gagahnya gedung letter L ini

 tampak dari wajahnya yang sedikit gelisah semakin membuat diriku cemas

ku mati kamus untuk menghadapi mahkluk ini dan otak ku mengalami radang

sehingga sulit berpikir pasti ini efek dari jahili orang

ternyata rasa penasaran yang tak dapat dibendung  membuat dirinya  betah berlama ria

Di sudut sana.