Mohon tunggu...
Lily Trisnawati
Lily Trisnawati Mohon Tunggu... Teknisi - Hamba Allah yang sedang belajar dan memanfaatkan sains untuk kehidupannya

Langit yang biru senantiasa menggemakan suara indahmu ~Rumi~ ...Janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya Allah mengampuni dosa-dosa semuanya. Sungguh, Dialah Yang Maha Pengampun, Maha Penyayang. (QS Az Zumar: 53)

Selanjutnya

Tutup

Ramadan Pilihan

Sebuah Perjalanan

29 Maret 2024   22:37 Diperbarui: 29 Maret 2024   22:38 194
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi pribadi

Bismillah. Olahraga ketika menjadi sebuah perjalanan baru. Ketika puasa, olahraga menjadi hal yang perlu dipertimbangkan untuk penerapannya. Kekhawatiran tentang kondisi tubuh yang akan terjadi nanti tak bisa dihindari. Namun, sebuah langkah kecil ketika berangkat kerja menjadikan tubuh terbiasa bergerak. 

Lalu, ketika pulang kerja dan kembali berjalan dengan jarak lebih jauh menjadikan tubuh dapat mulai menerima ritme dengan langkah baru. Dan akhir pekan, langkah-langkah kecil sebelumnya terakumulasi menjadikan tubuh mampu berjalan jauh seperti gambar yang terlampir. 

Kondisi setiap orang berbeda-beda tapi Allah subhanahu wa ta'ala sudah menciptakan sistem yang sempurna. Sistem yang apabila dilatih dengan teratur dan terukur bisa bertumbuh dengan baik. Dan akhirnya diri ini menyadari perjalanan jauh hari ini adalah akumulasi konsistensi sebuah langkah kecil, seperti olahraga ketika berpuasa. Semua berproses, olahraga adalah proses yang terukur dengan konsisten hingga akhirnya tubuh bertumbuh dengan baik. 

Konsistensi memang tak mudah, sebuah niat kuat yang berkesadaran perlu berulang-ulang ditanamkan dalam diri. Seperti tulisan olahraga dan puasa sebelumnya. Semoga Allah subhanahu wa ta'ala mudahkan dan berikan taufik-Nya untuk menyadari sebuah langkah kecil yang berdampak besar. Baraakallahu fiikum.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun