"Guru Bk, Guru Bk", "Awas guru Bk lewat", awas awas dan awas adalah kata kata yang sering terlontar dari mulut seorang siswa dari jenjang yang paling rendah ke jenjang yang paling tinggi. Seseram itukah guru Bk, apakah guru Bk hanya untuk bahan ketakutan bagi siswa? Mengapa sepertinya Guru Bk itu menjadi momok bagi para siswa?
Mungkin saja siswa yang seperti itu merupakan siswa yang hanya memandang guru Bk dari sisi negative saja tanpa dia menengok ke sisi dimana peran guru Bk yang sepertinya terlihat seperti Red Devil padahal justru guru Bk yang menjadi malaikat kita disaat kita benar benar tak tau arah harus bagaimana dan seperti apa.
Jika kita ungkap satu persatu sebenarnya guru Bk sendiri mempunyai tugas yang lebih berat daripada guru mata pelajaran seperti bisa. Jika dibandingkan mungkin 1:10, karena apa? Guru Bk lah yang berperan mengatasi semua permasalahan siswa, entah itu mulai dari permasalahan pribadi siswa, masalah antar siswa, masalah siswa dengan guru.
Apalagi yang sekarang sedang viral viralnya di media social tentang siswa yang berani menganiaya memukul dan melawan gurunya sendiri. Karena masalah masalah itu guru Bk pasti bekerja extra 10x lipat dari Guru mata pelajaran yang hanya mengajarkan dan mengembangkan kepada muridnya satu mata pelajaran saja.
Guru biasa hanya mengajarkan satu bidang  kepada muridnya, akan tetapi guru Bk mengajarkan berbagai bidang tentunya lebih mengarah ke bidang social. Bukan mengajarkan, lebih tepatnya membantu para siswa yang bermasalah dengan lingkungan social di sekitarnya. Guru Bk pasti membantu serta memberikan jalan keluar ataupun titik terang kepada siswa tersebut.
Karena tugas guru Bk sendiri adalah sebagai konselor bagi siswa, Guru BK yang bagian memberikan bantuan kepada seorang siswa untuk melihat persfektif menyeluruh tentang permasalahan pribadi dengan memberikan jenis bantuan kuratif & remedial(psikologi), pendekatan secara in-depth, mengubah pemikiran atau mindset siswa, dengan metode tatap muka dengan hasil akhir pengambilan keputusan tetap kembali kepada siswa atau klien tersebut dan pastinya semua permasalahan yang diceritakan itu bersifat rahasia hanya seorang konselor dan klien yang mengetahuinya.
Makadari itu, tidak selamanya seorang Guru Bk itu menjadi Red Devil tak selamanya Guru Bk menyeramkan. Guru Bk tidak akan menjadi Red Devil jika tidak ada penyebabnya, karena tindakan itu ada pasti karena adanya suatu alasan.
Sekian..:)))))
